BANDARLAMPUNG - Polresta Bandarlampung menyatakan siap menampung tahanan dari polsek di jajarannya yang mengalami overload.
Ini seiring meningkatnya jumlah pelaku kriminal, beberapa polsek di Bandarlampung seperti Polsek Sukarame dan Telukbetung Selatan, mulai mengalami overkapasitas dalam penampungan tahanan.
Meski demikian, penanganan kasus tetap dilaksanakan di masing-masing polsek. Setelah pemeriksaan selesai dan penyidik menganggap cukup, para pelaku akan dipindahkan ke polresta.
Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Pol Abdul Waras, mengatakan bahwa kapasitas tahanan di setiap Polsek bervariasi, bergantung pada karakteristik wilayah dan tingkat kriminalitas di daerah tersebut.
BACA JUGA:Awalnya Cekcok, Pria di Bandar Lampung Bacok Penjaga Kios Tambal Ban
"Memang ada Polsek yang kapasitas ruang tahanannya sudah penuh karena banyaknya laporan, tapi ada juga Polsek yang kapasitasnya masih cukup," ujar Abdul Waras.
Lebih lanjut, Kapolresta menjelaskan bahwa ketika kapasitas tahanan di Polsek sudah melebihi batas, tahanan akan dititipkan di Polresta. Pengelolaan penahanan tersebut merupakan satu kesatuan, sehingga tahanan dapat dialihkan ke Polresta tanpa adanya kapasitas khusus yang disiapkan.
Kapolresta juga berharap kesadaran masyarakat dalam menaati hukum dapat semakin meningkat, sehingga kapasitas ruang tahanan yang ada tidak perlu terisi penuh.
"Ini adalah pekerjaan rumah bersama, bukan hanya tugas penegak hukum, tetapi juga seluruh elemen masyarakat dan stakeholder terkait," tambahnya.
Dengan koordinasi yang baik antara Polsek dan Polresta, diharapkan permasalahan overkapasitas tahanan ini dapat diatasi dan angka kriminalitas di Bandar Lampung dapat ditekan.
Sebelumnya,
Tak ingin kecolongan kaburnya tahanan, baik di Polres ataupun di Polsek, Kapolres Tulangbawang (Tuba), AKBP Ndaru Istimawan mengecek keamanan sel tahanan yang ada.
Hal ini tak lain, menyikapi banyaknya peristiwa tahanan kabur di berbagai Polres dan Polsek.
Kapolres Tulangbawang Bawang Barat, AKBP Ndaru Istimawan yang ditemani Wakapolres Tulangbawang Barat Kompol Heru Sulistyananto, Kasatreskrim AKP Dailami mengingatkan kepada petugas jaga tahanan untuk mengecek kondisi ruang tahanan dan jumlah tahanan secara berkala minimal setiap satu jam sekali.
“Tujuannya tak lain untuk mememastikan kondisi tahanan tidak melakukan perbuatan atau aksi bunuh diri atau berusaha melarikan diri,” ujar Kapolres kepada petugas jaga.