Dijelaskannya, sekretariat saat ini masih menunggu usulan dari masing-masing fraksi terkait pimpinan DPRD Lampung.
Penjadwalan awal, memang, sambungnya, paripurna akan digelar Rabu 2 Oktober 2024. “Namun menunggu usulan dari fraksi lengkap terlebih dahulu,” kata dia.
Setelah usulan dari fraksi lengkap, sambung Ibnu akan dikonsultasikan ke Ketua Sementara DPRD Lampung Ahmad Giri Akbar. “Baru setelah konsul akan dijadwalkan paripurna. Nanti paripurnanya usulan Pimpinan Definitif dan Tim Pembentukan Tata Tertib,” ujarnya.
Setelah paripurna, kata dia, usulan tersebut akan disampaikan ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk kemudian di SK kan. Setelah di SK kan dan turun dari Kemendagri, kata Ibnu baru dilakukan pembentukan AKD. “Setelah itu, baru dibentuk AKD nya dan diparipurnakan,” katanya.
Sementara informasi dihimpun, beberapa fraksi yang mengusulkan unsur pimpinannya adalah Partai NasDem atas nama Naldi Rinara, PDI Perjuangan (Kostiana), Gerindra (Ahmad Giri Akbar), PKB (Maulida Zauharoh), Golkar (Ismet Roni).
Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Lampung Supriyadi Hamzah menjelaskan, partai golkar sudah melakukan rapat dan fraksi mengusulkan pimpinan DPRD Lampung Atas nama Ismet Roni.
Kemudian Wakil Ketua DPD Partai NasDem Lampung Rakhmat Husein DC mengatakan sudah mengusulkan pimpinan DPRD Lampung dan Pimpinan Fraksinya. “Untuk pimpinan DPRD atas nama Naldi Rinara dan Ketua Fraksinya Fauzan Sibron,” ujarnya.
Sebelumnya Sebelumnya, DPRD Lampung menggelar Rapat Paripurna pada Kamis 26 September 2024. Rapat Paripurna dilakukan dalam rangka pengumuman pembentukan Fraksi DPRD Provinsi Lampung Periode 2024-2029.
Diketahui Paripurna yang digelar di ruang sidang DPRD Lampung itu dipimpin langsung Ketua Sementara DPRD Lampung Ahmad Giri Akbar, S.E., M.B.A., didampingi Wakil Ketua Sementara DPRD Lampung Kostiana, S.E., M.H., dan dihadiri oleh seluruh anggota DPRD. (pip/c1/yud)