Rizki Juniansyah Ingin Jadi Atlet Angkat Besi yang Pertama Raih Emas Olimpiade

Reporter: Rizky Panchanov |

Editor: Rizky Panchanov |

Jumat , 12 Jul 2024 - 08:34

INGIN RAIH EMAS: Rizki Juniansyah ungkap target di Olimpiade Paris 2024 dalam Pengukuhan Kontingen Indonesia pada Rabu, 10 Juli 2024.-Foto Ragil Putri Irmalia/Harian Disway-

JAKARTA – Atlet angkat besi Rizki Juniansyah mengungkap targetnya untuk Olimpiade Paris 2024. Ia berambisi menjadi lifter pertama Indonesia yang bisa meraih emas di Olimpiade.

“Ini menjadi tekad saya ingin membuat sejarah bagi Indonesia untuk meraih emas pertama di Olimpiade,” ungkap Rizki setelah Pengukuhan Kontingen Indonesia pada Rabu, 11 Juli 2024 di Wisma Kemenpora, Jakarta.

Angkat besi adalah salah satu dari tiga cabang olahraga (cabor) yang menjadi penyumbang medali di Olimpiade.

Sejak partisipasi pertama mereka pada tahun 1952, angkat besi sudah mencatat tujuh medali perak dan delapan perunggu.

Satu-satunya medali emas masih disumbangkan melalui cabor bulu tangkis. Olahraga tepok bulu itu mengumpulkan 8 emas, 6 perak, dan 7 perunggu. Sisanya adalah cabor panahan dengan satu perak pada tahun 1988.

Di sisi lain, Rizki mengaku masih deg-degan menghadapi Olimpiade pertamanya. Rizki lolos secara dramatis mewakili kelas 73 kilogram (kg).

Ia menyingkirkan kompatriotnya, Rahmat Erwin Abdullah, di IWF World Cup 2024.

“Agak nervous karena belum punya pengalaman main di Olimpiade. Baru di kejuaraan dunia. Saya pikir tidak terlalu berbeda dengan kejuaraan lain. Hanya panggung Olimpiade lebih wah,” kata lifter yang masih berusia 21 tahun itu.

Rizky mengatakan dirinya banyak belajar dari para senior guna menghadapi Olimpiade.

“Kakak ipar saya, Triyatno, sudah pernah bermain di Olimpiade, di mess ada senior Mas Eko (Yuli Irawan) juga. Saya dapat pengalaman (dari mereka) soal seperti apa (Olimpiade). Semoga saya bisa menjaganya nanti,” lanjut Rizki.

Dalam Olimpiade Paris 2024, Rizki akan bersaing dengan 11 lifter lainnya. Termasuk lawan-lawan tangguh seperti Shi Zhiyong, Masanori Miyamoto, Julio Mayora, Bozhidar Andreev, Bak Joo-hyo, hingga Weeraphon Wichuma.

Angkat besi diketahui meloloskan tiga lifter ke Olimpiade Paris 2024. Selain Rizki, ada lifter legendaris Eko Yuli Irawan yang akan tampil di kelas 61 kg.

rizki juniansyah ingin jadi atlet angkat besi yang pertama raih emas olimpiade                             jakarta – atlet angkat besi rizki juniansyah mengungkap targetnya untuk olimpiade paris 2024. ia berambisi menjadi lifter pertama indonesia yang bisa meraih emas di olimpiade. 
“ini menjadi tekad saya ingin membuat sejarah bagi indonesia untuk meraih emas pertama di olimpiade,” ungkap rizki setelah pengukuhan kontingen indonesia pada rabu, 11 juli 2024 di wisma kemenpora, jakarta.
angkat besi adalah salah satu dari tiga cabang olahraga (cabor) yang menjadi penyumbang medali di olimpiade.
sejak partisipasi pertama mereka pada tahun 1952, angkat besi sudah mencatat tujuh medali perak dan delapan perunggu.
baca juga:kontingen indonesia untuk olimpade paris 2024 dikukuhkan, ini 12 cabor yang lolos!
satu-satunya medali emas masih disumbangkan melalui cabor bulu tangkis. olahraga tepok bulu itu mengumpulkan 8 emas, 6 perak, dan 7 perunggu. sisanya adalah cabor panahan dengan satu perak pada tahun 1988.
di sisi lain, rizki mengaku masih deg-degan menghadapi olimpiade pertamanya. rizki lolos secara dramatis mewakili kelas 73 kilogram (kg).
ia menyingkirkan kompatriotnya, rahmat erwin abdullah, di iwf world cup 2024.
“agak nervous karena belum punya pengalaman main di olimpiade. baru di kejuaraan dunia. saya pikir tidak terlalu berbeda dengan kejuaraan lain. hanya panggung olimpiade lebih wah,” kata lifter yang masih berusia 21 tahun itu.
baca juga:tampil dengan 10 pemain, kolombia kalahkan uruguay 1-0 di semifinal copa america 2024 
rizky mengatakan dirinya banyak belajar dari para senior guna menghadapi olimpiade.
“kakak ipar saya, triyatno, sudah pernah bermain di olimpiade, di mess ada senior mas eko (yuli irawan) juga. saya dapat pengalaman (dari mereka) soal seperti apa (olimpiade). semoga saya bisa menjaganya nanti,” lanjut rizki.
dalam olimpiade paris 2024, rizki akan bersaing dengan 11 lifter lainnya. termasuk lawan-lawan tangguh seperti shi zhiyong, masanori miyamoto, julio mayora, bozhidar andreev, bak joo-hyo, hingga weeraphon wichuma. 
angkat besi diketahui meloloskan tiga lifter ke olimpiade paris 2024. selain rizki, ada lifter legendaris eko yuli irawan yang akan tampil di kelas 61 kg.
eko menatap olimpiade kelimanya. kemudian nurul akmal akan tampil pada kelas +87 kg putri. pada olimpiade tokyo 2020, angkat besi memperoleh satu perak dan dua perunggu. eko meraih perak.
baca juga:presiden jokowi sapa pedagang pasar central
ia sudah mengoleksi dua perak dan dua perunggu di olimpiade. sedangkan dua perunggu dari windy cantika aisah (49 kg) dan rahmat pada kelas 73 kg.
diketahui, pada rabu 10 juli 2024, menteri pemuda dan olahraga (menpora) dito ariotedjo mengukuhkan kontingen indonesia di wisma kemenpora, jakarta.
selanjutnya kontingen indonesia nantinya akan dilepas oleh presiden joko widodo di istana negara, jakarta. kontingen indonesia di olimpiade paris 2024 berjumlah 86 orang.
itu terdiri dari 29 atlet dan sisanya merupakan pelatih dan ofisial tim. indonesia diketahui meloloskan atlet dari 12 cabang olahraga.
berdasarkan data dari komite olimpiade indonesia (koi), 12 cabor itu meliputi bulu tangkis (9), panjat tebing (4), panahan (4), angkat besi (3), renang (2), menembak (1), atletik (1), balap sepeda (1), judo (1), dayung (1), surfing (1), dan senam (1).(disway/nca)