Harga Komoditas Terus Naik Hambat Turunnya Kemiskinan di Indonesia
Ilustrasi Kemiskinan-Foto Dok Radar Lampung-
BACA JUGA:Harga MinyaKita Akan Naik
Menurut Muhadjir, angka ini terbilang tinggi dan jauh dari target rencana pembangunan jangka menengah nasional (RPJMN), yaitu 6.5 persen.
“Berdasarkan hasil survei sosial ekonomi atau susenas Maret 2023 yang dilakukan oleh badan pusat statistik atau BPS, angka kemiskinan nasional mencapai 9.36 persen, sementara target RPJMN tahun 2020-2024 ditetapkan sebesar 6.5 sampai dengan 7.5 persen,” ujar Muhadjir Effendy dalam sidang lanjutan perkara PHPU di Gedung MK, Jalan Medan Merdeka, Jakarta Pusat, Jumat, 5 April 2024.
Oleh sebab itu, untuk memenuhi target RPJMN, pihaknya perlu melakukan pendekatan dengan kebijakan khusus dari berbagai program yang ada di kementerian, lembaga dan pemerintah daerah.
Sedangkan untuk kemiskinan ekstrem, kata Muhadjir Effendy, pada Maret 2023 sudah mencapai 1.12 persen. Angka tersebut menurun dari sebelumnya, yang mana pada Maret 2022 mencapai 2,04 persen.(disway/nca)