Latih Anak Tidur Sendiri agar Mandiri
-FOTO ALADOKTER-
MELATIH anak untuk tidur sendiri bahkan dari usia balita, akhir-akhir ini mencuri perhatian publik. Manfaat mendidik anak untuk belajar tidur sendiri dapat membentuk pribadi anak yang mandiri dan lebih dewasa.
Meskipun banyak tantangan dan butuh kesabaran, hal itu harus tetap dilatih. Supaya kebiasaan tidur bersama orang tua tidak terbawa sampai remaja. Sebaiknya penerapan tidur secara mandiri dilakukan usia 6 bulan. Terdapat beberapa cara agak anak terlatih tidur sendiri, berikut caranya:
Biasakan Tak Berbagi Tempat Tidur
Melakukan tidur terpisah antara anak dan orang tua sebaiknya dilakukan sejak umur 3 bulan. Yaitu dengan tidur di kasur yang berbeda. Tempat tidur si kecil dapat diletakkan di samping tempat tidur orang tua.
Sedangkan melatih anak untuk tidur dengan ruangan yang terpisah dapat menerapkan metode Feber. Yaitu dengan melatih untuk tidur sendiri saat si kecil merasa ngantuk dan untuk tidur kembali jika si kecil terbangun di tengah tidurnya.
Ajarkan Anak Tidur Siang
Waktu tidur siang merupakan waktu yang tepat untuk melatih tidur seorang diri. Hal itu karena tidur siang hari tidak menakutkan seperti tidur malam hari yang gelap.
Atasi Rasa Takut Anak
Beberapa anak mungkin takut terhadap suasana gelap. Orang tua dapat mengalihkan rasa takut dengan menyediakan boneka atau mainan kesukaan.
Selain itu, orang tua juga dapat memberi bantal ataupun guling yang mengelilingi sang anak, sehingga menciptakan kesan aman.
Orang tua juga dapat menyediakan lampu tidur dengan sinar yang lembut atau dapat memberi stiker-stiker yang dapat menyala dalam gelap untuk mengalihkan rasa takut si kecil.
Berikan Pengertian Pentingnya Tidur
Memberi pemahaman kepada anak pentingnya tidur secara mandiri perlu untuk diberitahukan. Biasanya anak akan menangis saat ditinggal tidur sendirian di kamarn Hal seperti itu sangat wajar. Menjelaskan manfaatnya jika dengan tidur sendiri akan membuat tidur lebih nyaman dan bangun lebih segar.
Hindari Menyuruh Anak Cepat Tidur
Sikap orang tua untuk menyuruh anak tidur dengan cepat atau terburu-buru akan meninggalkan kesan jika waktu tidur adalah waktu yang dibenci. Meyakinkan kepada anak jika waktu tidur adalah hal yang penting untuk melepas lelah.
Orang tua dapat memulai dengan melakukan persiapan tidur, seperti menggosok gigi, mencuci kaki dan berdoa sebelum tidur. Dalam melatih anak untuk tidur sendiri tentu harus dilakukan secara konsisten. Walaupun membutuhkan kesabaran ekstra, terutama pada minggu pertama yang terasa sulit. (jpc/ful)