Tips Merawat Ikan Koi Aragoke Sisik Naga Agar Tampil Menawan
MENAWAN: Dua ekor ikan koi aragoke koleksi Yogi di akuarium miliknya di Jalan Kendung Gang III, Sememi, Surabaya. -FOTO FRIZAL/JAWA POS -
IKAN koi aragoke memiliki keistimewaan berbeda bila dibandingkan dengan ikan lainnya. Koi arogoke tidak memilikui warna sisik yang terang atau berwarna-warni. Namun sisiknya yang mirip kulit naga menarik banyak kolektor untuk memilikinya.
Walaupun baru empat bulan mengoleksinya, Yogi Wijayanto mengaku sudah jatuh hati pada koi aragoke. Pemuda berusia 23 tahun itu muncul niat untuk membudidayakannya. Karena, ikan asal Jepang ini laris manis di pasaran. ’’Kesannya memang sederhana, tapi unik,” kata Yogi saat ditemui Jawa Pos di kolam miliknya, pekan lalu.
Warga Jalan Kendung Gang III, Sememi, itu kemudian memamerkan tiga koleksi aragoke miliknya. Ketiganya memiliki ukuran berbeda. Panjangnya 40–50 sentimeter. Umur ikan yang di akuarium plastik itu juga tidak sama. Ada yang berusia delapan bulan. Ada pula yang sembilan bulan.
Dari kejauhan, ikan milik Yogi memang terlihat biasa. Bahkan tak sedikit yang menyangka bila itu ikan lele. ’’Saat mendekat, baru tahu keunikannya. Bahkan, ada yang langsung membelinya,” ungkap Yogi, lantas tertawa.
BACA JUGA:Kootie, Kucing Persia yang Bawel dan Menggemaskan
Dalam seminggu terakhir, dia mengaku baru saja menjual tiga ekor aragoke. Jenis ikan koi itu laku dengan harga beragam. Ada yang dibanderol Rp 350 ribu dan ada pula yang Rp 750 ribu.
Harga ikan yang juga sering disebut sisik naga atau sisik gajah itu bisa tembus jutaan rupiah. Penentuan harga bergantung beberapa hal. Selain ukuran dan postur, keunikan sisik menjadi acuan.
Semisal ikan milik Yogi. Sisik ikan yang mirip kulit naga cukup rapat memenuhi tubuh ikan. Warnanya sedikit keemasan. Terlihat jelas batas-batas sisik yang menutup di seluruh bagian tubuh. ’’Sisiknya tidak kasar. Kalau dipegang, tak sampai melukai tangan,” kata Yogi.
Secara perawatan, lanjut penggemar ikan koi tersebut, tidak berbeda dibandingkan ikan lainnya. Makanannya pun sama. Hanya, Yogi berpesan agar pemilik aragoke tak sering-sering memegang sisik ikan. Tujuannya, sisik tak rusak. ’’Memang rentan mengelupas. Maka, harus hati-hati memegangnya,” jelas Yogi.