PAN di Lampung Sepakat Tetap Dukung Zulhas sebagai Ketua Umum

BANDARLAMPUNG - DPW PAN Lampung dan 15 DPD PAN kabupaten-kota di Lampung telah menegaskan dukungan mereka untuk Zulkifli Hasan (Zulhas) sebagai Ketua Umum DPP PAN periode 2025–2030. 

Kesepakatan ini akan didorong pada Kongres VI PAN yang berlangsung di Bali antara bulan Juni hingga Agustus mendatang.

Kesepakatan ini dihasilkan dari Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) DPW PAN dengan para ketua dan sekretaris 15 DPD PAN kabupaten-kota di Lampung. Rakorwil yang dihadiri oleh ketua dan sekretaris 13 DPD PAN ini digelar pada Senin (13/5) sore di sekretariat DPW PAN Lampung. Ketua DPW PAN Lampung, yang saat itu berada di Jakarta, membuka rapat melalui video call.

BACA JUGA:Pernyataan Ketua KPU tentang Caleg Mundur Tuai Kritikan

’’Mayoritas DPW dan DPD PAN di seluruh Indonesia telah mendeklarasikan dukungan untuk Bang Zulhas sebagai Ketum PAN. Lampung sebagai rumah PAN tidak boleh ketinggalan,” ujar Sekretaris DPW PAN Lampung M. Hazizi saat memimpin rapat.

Ketua dan Sekretaris DPD PAN Kota Metro serta Ketua DPD PAN Kabupaten Way Kanan tidak hadir dalam Rakorwil tersebut.

BACA JUGA:Pekan Raya Lampung Harusnya Gratis!

 “Meskipun Ketua DPD PAN Metro sedang sakit, secara lisan beliau juga telah menyatakan dukungan untuk Bang Zul kembali menjadi Ketum,” tambah Hazizi.

Sementara itu, Ketua DPD PAN Way Kanan, Andriano Dwiki Agusta, berhalangan hadir karena sedang mendampingi Ketua DPW PAN Lampung dalam urusan partai di Jakarta.

 “Secara lisan, Bang Kiki juga telah menyatakan dukungannya untuk Bang Zul kembali menjadi Ketua Umum PAN,” kata Hazizi.

Hingga saat ini, belum ada kader PAN yang siap mencalonkan diri sebagai Ketum PAN. Diperkirakan pada Kongres VI PAN mendatang, Zulkifli Hasan akan dipilih secara aklamasi.

Selain mendeklarasikan dukungan untuk Zulkifli Hasan sebagai Ketum PAN, Rakorwil juga membahas isu Pilkada serentak. 

“Kami berupaya agar calon kepala dan wakil kepala daerah berasal dari kader PAN agar perjuangan partai lebih dapat diwujudkan,” tutup Hazizi. (*)