Warga Riau Jadi Bulan-bulanan Massa, Ini Penyebabnya!

BABAK BELUR: FR (14), warga Pekanbaru, Provinsi Riau, nyaris menjadi bulan-bulanan massa.--FOTO DOK. POLRES PRINGSEWU

PRINGSEWU - FR (14), warga Pekanbaru, Provinsi Riau, menjadi bulan-bulanan massa. FR ditangkap warga dan polisi karena menjambret handphone di jalan raya Pekon Sumberagung, Kecamatan Ambarawa, Pringsewu, Senin (22/4) sekitar pukul 21.15 WIB.  

Ketika kejadian, sempat terjadi aksi kejar-kejaran. FR, satu dari dua pelaku, berhasil ditangkap aparat kepolisian dan warga saat bersembunyi di areal persawahan. Peristiwa ini bermula ketika kedua pelaku berboncengan  motor Honda BeAT memepet motor korban. Tiba-tiba, salah satu dari pelaku merebut HP korban dan langsung kabur. Spontan, korban berteriak ’’jambret” yang didengar warga. Warga ikut melakukan pengejaran. 

Kedua pelaku yang panik menghentikan kendaraannya saat tiba di sekitar jembatan Pekon Tanjunganom, Kecamatan Ambarawa. Keduanya melarikan diri ke areal persawahan. Warga yang geram melakukan penyisiran. Salah satu pelaku berinisial FR ditemukan dan langsung jadi bulan-bulanan emosi warga hingga babak belur. Tersangka pun berhasil diamankan polisi.

Kapolsek Pringsewu Kota Kompol Rohmadi mengatakan, tersangka FR yang diamankan merupakan warga Riau dan menetap di rumah neneknya di wilayah Kecamatan Bulok, Tanggamus. ’’Rekannya yang kabur telah berhasil teridentifikasi, yakni G (24). "Saat ini masih dalam pengejaran,” ujarnya. 

  Korban jambret, kata Rohmadi, adalah Sukma Ayu (17), warga Kecamatan Ambarawa. ’’Akibat kejadian ini, korban kehilangan 1 unit HP Poco C40 seharga Rp1,8 juta,” jelasnya.

Selain mengamankan FR, kata Rohmadi, pihaknya juga berhasil mengamankan motor yang digunakan kedua pelaku saat melakukan aksi kejahatan. ’’HP milik korban yang dicuri pelaku juga berhasil ditemukan dan kini telah diamankan,’’ tegasnya. (*) 

 

Tag
Share