Bangun Jembatan Bersama Warga, Polsek Denteteladas Tulang Bawang Sebut untuk Hindari Pungli

Reporter: Muhammad Zainal Arifin |

Editor: Rizky Panchanov |

Selasa , 23 Apr 2024 - 16:57

Polsek Dente Teladas bersama warga gotong royong membangun jembatan penyeberangan. -Foto: Humas Polres Tulang Bawang-

MENGGALA - Untuk menghindari aksi pungutan liar (pungli) oknum tidak bertanggung jawab, Polsek Denteteladas bersama warga membangun jembatan penyeberangan.

Jembatan penyeberangan tersebut terletak di jalan perbatasan antara Kampung Pendowo Asri dan Kampung Sungai Nibung, Kecamatan Denteteladas, Tulangbawang (Tuba).

Kapolsek Denteteladas Iptu Zulian mengatakan, pembangunan jembatan dilakukan secara gotong royong aparat kepolisian dan masyarakat setempat.

Dilanjutkannya, gotong royong tersebut sebagai bentuk pencegahan aksi pungli oknum tidak bertanggung jawab karena debit air mulai naik pada musim penghujan.

Dengan naiknya debit airnya tersebut, para pelajar dan pengendara sepeda motor akan sulit melintas tanpa adanya jembatan penyeberangan.

"Iya, jadi setelah dibangun kami juga memasang banner imbauan agar tidak ada lagi pungli saat warga melintas di jembatan tersebut," terang Kapolsek, Selasa 23 April 2024.

Kemudian, perwira dengan balok kuning dua di pundaknya itu juga menegaskan bahwa siapa saja yang merusak jembatan akan dikenakan sanksi pidana.

Iptu Zulian berharap kegiatan gotong royong tersebut dapat mencegah terjadinya potensi gangguan.

Potensi gangguan tersebut diharapkan tidak akan berkembang menjadi ambang gangguan dan gangguan nyata.

"Tujuan akhirnya yang pasti demi terwujudnya situasi kamtibmas yang aman dan kondusif," tutupnya. (*)

bangun jembatan bersama warga, polsek denteteladas tulang bawang sebut untuk hindari pungli                            menggala - untuk menghindari aksi pungutan liar (pungli) oknum tidak bertanggung jawab, polsek denteteladas bersama warga membangun jembatan penyeberangan.
jembatan penyeberangan tersebut terletak di jalan perbatasan antara kampung pendowo asri dan kampung sungai nibung, kecamatan denteteladas, tulangbawang (tuba). 
kapolsek denteteladas iptu zulian mengatakan, pembangunan jembatan dilakukan secara gotong royong aparat kepolisian dan masyarakat setempat.
baca juga:lecehkan guru paud, oknum wartawan langsung ditahan polres lampura
dilanjutkannya, gotong royong tersebut sebagai bentuk pencegahan aksi pungli oknum tidak bertanggung jawab karena debit air mulai naik pada musim penghujan. 
dengan naiknya debit airnya tersebut, para pelajar dan pengendara sepeda motor akan sulit melintas tanpa adanya jembatan penyeberangan.
"iya, jadi setelah dibangun kami juga memasang banner imbauan agar tidak ada lagi pungli saat warga melintas di jembatan tersebut," terang kapolsek, selasa 23 april 2024.
baca juga:karantina lampung gagalkan penyelundupan kura-kura ambon
kemudian, perwira dengan balok kuning dua di pundaknya itu juga menegaskan bahwa siapa saja yang merusak jembatan akan dikenakan sanksi pidana.
iptu zulian berharap kegiatan gotong royong tersebut dapat mencegah terjadinya potensi gangguan. 
potensi gangguan tersebut diharapkan tidak akan berkembang menjadi ambang gangguan dan gangguan nyata. 
"tujuan akhirnya yang pasti demi terwujudnya situasi kamtibmas yang aman dan kondusif," tutupnya. (*)