Bekap Mulut Korban, Pria Tua di Tanjungkarang Timur Perkosa Gadis Belia di Rumah Kosong

Reporter: Anggi Rhaisa |

Editor: Rizky Panchanov |

Jumat , 19 Apr 2024 - 14:21

DITANGKAP: Tim unit reskrim Polsek Tanjungkarang Timur mengintrogasi tersangka pemerkosa remaja putri. -FOTO POLSEK TANJUNGKARANG TIMUR -

BANDARLAMPUNG- Kejam!, seorang pria paruh baya di Bandarlampung nekat melakukan tindakan asusila terhadap remaja putri di bawah umur.

Korban berinisial B (Bukan nama sebenarnya) yang masih berusia 13 tahun menjadi korban pencabulan. Hal itu terungkap setelah Polsek Tanjungkarang Timur menangkap HA (53) yang menjadi pelaku pencabulan.

Iptu Novaldo Supeno, Kanitreskrim Polsek Tanjungkarang Timur membenarkan penangkapan tersebut.

Ia menambahkan, penangkapan tersangka H sempat membuat heboh warga dan tetangganya. Pasalnya, tersangka HA dikenal sebagai tokoh masyarakat dan aktif di lingkungan tempat tinggalnya.

Tersangka dugaan pencabulan asusila terhadap korban B adalah H (53) warga Tanjungagung, Kecamatan Tanjungkarang Timur.

Ia ditangkap di rumahnya tanpa perlawanan. Saat interogasi tersangka HA mengakui perbuatannya dan pencabulan itu dilakukan tersangka terhadap korban pada awal April lalu.

Saat itu, korban B (13) yang hendak pulang ke rumahnya setelah bermain, tiba-tiba didatangi tersangka dan langsung membekap mulutnya.

"Korban berupaya melawan, namun karena dibawah ancaman korban hanya bisa pasrah dan mengikuti kemauan tersangka," jelas Kanitreskrim Iptu Novaldo Supeno, Jumat 19 April 2024.

Lalu, tersangka HA membawa korban dan memperkosanya di sebuah rumah kosong tak jauh dari kediamannya.

Setelah memperkosanya, sambung Iptu Novaldo Supeno, korban kembali mendapat ancaman dari tersangka agar tidak menceritakan peristiwa malang yang dialaminya.

Peristiwa tersebut terungkap setelah keluarga korban curiga karena B sering kedapatan bersedih. Setelah didesak barulah terungkap bila ia diperkosa oleh HA, tetanggannya.

bekap mulut korban, pria tua di tanjungkarang timur perkosa gadis belia di rumah kosong                            bandarlampung- kejam!, seorang pria paruh baya di bandarlampung nekat melakukan tindakan asusila terhadap remaja putri di bawah umur.
korban berinisial b (bukan nama sebenarnya) yang masih berusia 13 tahun menjadi korban pencabulan. hal itu terungkap setelah polsek tanjungkarang timur menangkap ha (53) yang menjadi pelaku pencabulan. 
iptu novaldo supeno, kanitreskrim polsek tanjungkarang timur membenarkan penangkapan tersebut.
baca juga:hujan deras, jalan hingga sejumlah sekolah di sukarame tergenang banjir
ia menambahkan,  penangkapan tersangka h sempat membuat heboh warga dan tetangganya. pasalnya, tersangka ha dikenal sebagai tokoh masyarakat dan aktif di lingkungan tempat tinggalnya.
tersangka dugaan pencabulan asusila terhadap korban b adalah h (53) warga tanjungagung, kecamatan tanjungkarang timur.
ia ditangkap di rumahnya tanpa perlawanan. saat interogasi tersangka ha mengakui perbuatannya dan pencabulan itu dilakukan tersangka terhadap korban pada awal april lalu.
baca juga:lakukan penyegaran, polda lampung rombak 5 kasatlantas 
saat itu, korban b (13) yang hendak pulang ke rumahnya setelah bermain, tiba-tiba didatangi tersangka dan langsung membekap mulutnya.
"korban berupaya melawan, namun karena dibawah ancaman korban hanya bisa pasrah dan mengikuti kemauan tersangka," jelas kanitreskrim iptu novaldo supeno, jumat 19 april 2024.
lalu, tersangka ha membawa korban dan memperkosanya di sebuah rumah kosong tak jauh dari kediamannya.
baca juga:penutupan arus balik, basarnas patroli di sekitar perairan teluk lampung 
setelah memperkosanya, sambung iptu novaldo supeno, korban kembali mendapat ancaman dari tersangka agar tidak menceritakan peristiwa malang yang dialaminya.
peristiwa tersebut terungkap setelah keluarga korban curiga karena b sering kedapatan bersedih. setelah didesak barulah terungkap bila ia diperkosa oleh ha, tetanggannya.
“korban mengakui bahwa telah diperkosa oleh tersangka sebanyak satu kali," sambungnya. 
lebih rinci, iptu novaldo supeno menyampaikan, pasca kejadian keluarga telah mengantarkan korban ke rumah sakit untuk pemeriksaan visum rumah sakit.
baca juga:kemenangan timnas indonesia u-23 atas australia jaga harapan lolos 
"dari hasil pemeriksaan visum rumah sakit dan keterangan korban serta saksi, kami lakukan penangkapan terhadap tersangka di kediamannya tanpa perlawanan," sambungnya.
pihaknya, sedang mengembangkan kasus ini karena menduga masih ada korban lainnya dari aksi bejat tersangka ha 
"kami juga masih mengembangkan kasus ini, karena diduga masih ada korban lain dari aksi bejat tersangka, serta belum berani melaporkan ke polisi," tandasnya.
baca juga:baru hirup udara bebas masuk bui lagi, ini kasusnya!
akibat perbuatannya, tersangka ha saat ini ditahan di mapolsek tanjungkarang timur.
polisi menjerat tersangka dengan pasal 81 uu nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak, serta terancam hukuman pidana selama 15 tahun penjara.
dari pengakuan tersangka ha ia mengaku khilaf atas perbuatan cabulnya tersebut dan berjanji tidak mengulanginya, karena ia sudah beristri dan bahkan memiliki cucu.
"tersangka mengaku awalnya tidak berniat berbuat asusila terhadap korban. namun karena situasi sepi, tersangka melakukan aksinya itu. dia mengaku khilaf," tandasnya.(*)