Soal Kemacetan di Pelabuhan Merak, Ini 7 Solusi Jitu dari Pakar Transportasi UBL

Reporter: Anggi Rhaisa |

Editor: Taufik Wijaya |

Rabu , 10 Apr 2024 - 20:09

Dosen Fakultas Teknik UBL juga Ketua Masyarakat Transportasi Indonesia Wilayah Lampung, Aditya Mahatidanar Hidayat, Ph.D. -Foto Dok. Pribadi-

BANDAR LAMPUNG, RADAR LAMPUNG - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) atau ASDP harus berbenah terkait kemacetan yang terjadi di Pelabuhan Merak pada arus mudik Lebaran 2024.

Kemacetan yang terjadi setiap tahun di Pelabuhan Merak ini harus menjadi perhatian serius. Pasalnya, kemacetan ini mengakibatkan banyak kerugian waktu dan energi bagi para pemudik. Kemacetan juga turut mempengaruhi kelancaran arus barang dan orang.

Demikian disampaikan oleh Ketua Masyarakat Transportasi Indonesia Wilayah Lampung Aditya Mahatidanar Hidayat, Ph.D., Rabu, 10 April 2024.

Pria yang berprofesi sebagai Dosen Fakultas Teknik Universitas Bandar Lampung (UBL) atau Pakar Transportasi UBL ini menegaskan bahwa langkah-langkah konkret harus diambil untuk meningkatkan kapasitas dan efisiensi layanan yang disediakan oleh PT ASDP.

Ia menyarankan sejumlah Solusi, yaitu pertama, penambahan kapasitas pelabuhan menjadi langkah yang penting. PT ASDP perlu memperluas infrastruktur pelabuhan.

Termasuk penambahan dermaga dan fasilitas penyeberangan untuk menangani volume kendaraan dan penumpang yang meningkat selama musim mudik.

Khusus untuk dermaga kapal cepat, peningkatan kapasitas dan efisiensi juga diperlukan.

Dermaga kapal cepat di Pelabuhan Merak merupakan titik penting dalam mobilitas pulau-pulau di Indonesia, terutama selama musim mudik Lebaran.

Namun, tantangan kemacetan selalu menjadi masalah yang membutuhkan penanganan khusus. Untuk mengatasi masalah ini, langkah-langkah spesifik dapat diambil untuk meningkatkan efisiensi dan mengurangi kemacetan di dermaga kapal cepat.

Solusi berikutnya, ASDP perlu memperluas dan meningkatkan fasilitas dermaga, termasuk area tunggu, penyeberangan, dan penanganan barang.

Hal ini akan membantu menangani volume penumpang yang meningkat selama musim mudik Lebaran dengan lebih efektif.

Solusi ketiga, penjadwalan kedatangan dan keberangkatan kapal cepat juga menjadi fokus utama. Penjadwalan yang terkoordinasi dengan baik antara kapal-kapal yang masuk dan keluar akan membantu menghindari penumpukan penumpang di dermaga.

soal kemacetan di pelabuhan merak, ini 7 solusi jitu dari pakar transportasi ubl                            bandar lampung, radar lampung - pt asdp indonesia ferry (persero) atau asdp harus berbenah terkait kemacetan yang terjadi di pelabuhan merak pada arus mudik lebaran 2024. 
kemacetan yang terjadi setiap tahun di pelabuhan merak ini harus menjadi perhatian serius. pasalnya, kemacetan ini mengakibatkan banyak kerugian waktu dan energi bagi para pemudik. kemacetan juga turut mempengaruhi kelancaran arus barang dan orang. 
demikian disampaikan oleh ketua masyarakat transportasi indonesia wilayah lampung aditya mahatidanar hidayat, ph.d., rabu, 10 april 2024.
pria yang berprofesi sebagai dosen fakultas teknik universitas bandar lampung (ubl) atau pakar transportasi ubl ini menegaskan bahwa langkah-langkah konkret harus diambil untuk meningkatkan kapasitas dan efisiensi layanan yang disediakan oleh pt asdp. 
baca juga:urai kemacetan di bakauheni, menunggu 4 jam di rest area
ia menyarankan sejumlah solusi, yaitu pertama, penambahan kapasitas pelabuhan menjadi langkah yang penting. pt asdp perlu memperluas infrastruktur pelabuhan. 
termasuk penambahan dermaga dan fasilitas penyeberangan untuk menangani volume kendaraan dan penumpang yang meningkat selama musim mudik.
khusus untuk dermaga kapal cepat, peningkatan kapasitas dan efisiensi juga diperlukan. 
dermaga kapal cepat di pelabuhan merak merupakan titik penting dalam mobilitas pulau-pulau di indonesia, terutama selama musim mudik lebaran. 
namun, tantangan kemacetan selalu menjadi masalah yang membutuhkan penanganan khusus. untuk mengatasi masalah ini, langkah-langkah spesifik dapat diambil untuk meningkatkan efisiensi dan mengurangi kemacetan di dermaga kapal cepat.
solusi berikutnya, asdp perlu memperluas dan meningkatkan fasilitas dermaga, termasuk area tunggu, penyeberangan, dan penanganan barang. 
baca juga:utamakan keselamatan diri, dahulukan kereta api saat lewat pintu perlintasan sebidang
hal ini akan membantu menangani volume penumpang yang meningkat selama musim mudik lebaran dengan lebih efektif.
solusi ketiga, penjadwalan kedatangan dan keberangkatan kapal cepat juga menjadi fokus utama. penjadwalan yang terkoordinasi dengan baik antara kapal-kapal yang masuk dan keluar akan membantu menghindari penumpukan penumpang di dermaga. 
asdp harus memastikan bahwa jadwal kapal cepat diatur dengan baik untuk menghindari kemacetan dan antrian panjang.
ke empat, peningkatan sistem boarding juga menjadi aspek yang penting. dengan menggunakan teknologi terbaru seperti tiket elektronik dan sistem boarding cepat, proses penumpangan dapat dipercepat, mengurangi waktu tunggu penumpang di dermaga. 
ini juga membantu mengurangi kerumunan dan meningkatkan keamanan serta kenyamanan penumpang.
solusi berikutnya, pengaturan ulang area tunggu di dermaga kapal cepat. “asdp perlu merancang ulang area tersebut untuk meningkatkan kapasitas dan efisiensi,” ucapnya. 
penambahan tempat duduk, fasilitas penyejuk udara, dan pengaturan ruang yang lebih baik akan membantu menghindari kebingungan dan kemacetan di area tunggu. 
solusi ke enam, peningkatan fasilitas pendukung seperti tempat parkir yang memadai, ruang tunggu yang nyaman, dan fasilitas sanitasi yang bersih juga diperlukan. 
baca juga:terjadi kemacetan menuju pelabuhan merak karena truk odol
hal ini akan meningkatkan kenyamanan dan efisiensi bagi pemudik. kerjasama dengan pihak terkait, seperti kepolisian dan pemerintah daerah, untuk menyusun rencana pengaturan lalu lintas yang efektif juga diperlukan guna mengurangi kemacetan di sekitar pelabuhan.
selanjutnya, penerapan sistem reservasi online dan edukasi yang aktif kepada pemudik mengenai prosedur penyeberangan. 
“lalu jam operasional dan informasi lalu lintas akan membantu mengurangi kebingungan dan meningkatkan kesadaran pemudik,” terangnya.
peningkatan layanan pelanggan juga menjadi focus dengan meningkatkan pelatihan bagi staf dalam menangani keluhan dan memberikan bantuan kepada pemudik.
ke tujuh, penerapan teknologi pintar seperti sistem pembayaran non-tunai dan penggunaan kamera pemantauan untuk mengontrol antrian kendaraan akan membantu meningkatkan efisiensi operasional.
“akibat kemacetan panjang di tahun 2024, harapan untuk tahun 2025 adalah adanya perbaikan yang signifikan dalam penanganan kemacetan di pelabuhan merak selama musim mudik lebaran,” tuturnya. 
diharapkan bahwa langkah-langkah yang diambil pada tahun sebelumnya seperti peningkatan kapasitas pelabuhan, pengembangan fasilitas pendukung, dan penerapan teknologi, akan menghasilkan hasil positif yang terlihat pada tahun berikutnya.
“pembenahan ini diharapkan akan memberikan pengalaman yang lebih baik bagi para pemudik dengan waktu tunggu yang lebih singkat dan proses penyeberangan yang lebih lancar,” urainya. 
 
selain itu, kata dia, kelancaran arus transportasi laut di pelabuhan merak diharapkan dapat meningkatkan produktivitas dan pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut.
lebih jauh lagi, diharapkan bahwa pengalaman dari tahun sebelumnya akan menjadi pembelajaran berharga bagi pt asdp dan pihak terkait lainnya.
sehingga mereka dapat terus melakukan perbaikan dan inovasi dalam mengelola pelabuhan dan mengatasi kemacetan di masa depan. 
“dengan demikian, harapan untuk tahun 2025 adalah terciptanya kondisi yang lebih baik dan lebih efisien bagi semua pemangku kepentingan yang terlibat dalam mobilitas di pelabuhan merak selama musim mudik lebaran,” tandasnya. (*)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Koran Radar Lampung 29 November 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan