Digerebek dalam Kosan, Sejoli Mahasiswa Ngaku Kerjakan Tugas

BANDARLAMPUNG - Sejoli mahasiswa dari sebuah perguruan tinggi negeri (PTN) yang sempat digerebek warga Kampungbaru Raya, Bandarlampung, hanya dibina pamong setempat. Tidak sampai ke kepolisian.

Dua sejoli dimaksud masing-masing berinisial IN (pria) dan A (perempuan). Keduanya digerebek warga saat sedang berduaan dalam sebuah kosan di Jalan Bumi Manti 1, Kampungbaru Raya, pada Kamis (22/2) sekitar pukul 20.30 WIB.

Data dihimpun Radar Lampung, saat digerebek warga, IN masih berkaus cokelat muda dan celana jins. Sementara, A berpakaian serbahitam. Keduanya beralasan sedang mengerjakan tugas kuliah.

Kanitreskrim Polsek Kedaton Ipda Ari Efra  pun membenarkan adanya penggerebekan terhadap sejoli mahasiswa di salah satu indekos di wilayah hukum Polsek Kedaton. ’’Tetapi enggak dibawa ke Polsek Kedaton. Hanya dilakukan pembinaan warga dengan pamong setempat," kata Ipda Ari, Jumat (23/2).

BACA JUGA:Perubahan Iklim di Lampung, Multisektor Terdampak

Terpisah, Darwansyah, ketua RT tempat kosan sejoli digerebek, mengatakan peristiwa tersebut bermula saat salah seorang warga melapor.  ’’Kami pun langsung mendatangi kos-kosan mereka. Saat itu pintunya dalam kondisi terkunci. Kami coba gedor, tetapi lama keluarnya," ungkap Darwansyah.

Saat keluar, lanjutnya, ada dua orang. Satu perempuan dan satu laki-laki. Mereka berduaan dalam kosan mengaku sedang mengerjakan tugas.

’’Keduanya langsung kami bawa ke Gedung Pokdar Kamtibmas Daerah Lampung dan dilakukan mediasi bersama aparat kepolisian, perangkat desa, warga setempat, termasuk memanggil kedua orang tua,” ujarnya.

Setelah mendapatkan mediasi, imbuhnya, mereka dibuatkan perjanjian tidak akan mengulangi kegiatan demikian. Terhadap dua sejoli ini juga disepakati hanya dilakukan mediasi atau pembinaan dan diminta tidak lagi berada di indekos wilayah tersebut. (gie/c1/rim)