Bawaslu Header

BPJN Lampung Pastikan Jembatan Way Sabuk Diperbaiki Tahun Ini

. DIPERBAIKI TAHUN INI: Kondisi Jembatan Way Sabuk yang rusak sangat membahayakan para pengendara yang melintas. -FOTO DOK-

ABUNG BARAT - Badan Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Lampung bergerak cepat menindaklanjuti kondisi Jembatan Way Sabuk di Desa Buminabung, Abung Barat, Lampung Utara (Lampura). Jembatan yang mengalami kerusakan cukup parah pada bagian lantai tersebut akan diperbaiki tahun ini juga.

Kepala BPJN Lampung Susan Novelia mengatakan jembatan tersebut telah masuk rencana pembangunan jembatan baru di tahun ini. ’’Jadi penanganan kerusakan Jembatan Way Sabuk akan dilakukan dengan penggantian jembatan di 2024 ini,” kata dia.

Tahapannya, kata Susan, saat ini tengah dalam proses pengadaan oleh pihak ketiga melalui e-katalog.

BACA JUGA:Pemkab Tuba Bakal Gunakan E-Retribusi untuk Cegah Kebocoran PAD,

"Insya Allah Maret sudah mulai bekerja. Semoga bisa segera dilaksanakan," ujarnya, Senin 29 Januari 2024.

Menyikapi kerusakan lantai jembatan Way Sabuk yang saat ini sangat memprihatinkan, Susan Novelia menyebut, pihaknya telah melakukan penanganan awal.

Menurutnya, BPJN melalui PPK 2.5 Satker Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah II telah melakukan penutupan lubang dengan pelat besi. Kemudian, juga menambah rambu-rambu peringatan kepada pengendara. 

Pihak BPJN juga, sambung Susan, telah berkoordinasi dengan Satlantas Polres Lampura untuk melarang kendaraan berat melintasi jembatan tersebut untuk sementara waktu.

BACA JUGA:Pesbar Target 62.973 Ton GKP, Ini Target Tiap Kecamatan!

"Kita juga akan sangat terbantu bila kendaraan-kendaraan ODOL yang melintas tidak melewati jalur lintas tengah," ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya, jembatan Way Sabuk di Kilometer 131-132, Desa Bumi Nabung, Kecamatan Abung Barat, Kabupaten Lampung Utara kondisinya saat ini nyaris ambruk. Badan jembatan saat ini berlubang cukup besar. Kondisi ini mengakibatkan jembatan hanya bisa bisa dilewati satu arah saja.

Kasatlantas Polres Lampura Iptu Joni Carter mewakili Kapolres AKBP Teddy Raches mengimbau agar kendaraan berat tidak melintas di jembatan tersebut untuk sementara. Khususnya kendaraan truk pengangkut batu bara yang menjadi momok di sepanjang jalan lintas tengah Sumatera (Jalintengsum) Kabupaten Lampura.

Pasalnya, menurut Joni, kondisi jembatan rusak parah dan sudah kurang layak untuk dilewati oleh kendaraan bermuatan berat karena dikhawatirkan dapat mengakibatkan kecelakaan lalulintas di jembatan tersebut.

Dengan kerusakan tersebut, kata Joni, tentunya sangat berbahaya bagi masyarakat yang melintasinya. Kalaupun terpaksa melintasinya, para pengendara diimbau untuk ekstra berhati-hati.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan