RAHMAT MIRZANI

Inflasi Lampung Utara 2023 Ditutup 2,0 Persen , Cabai Jadi Penyumbang

-Ilustrasi Pixabay-

KOTABUMI - Laju inflasi di Lampung Utara (Lampura) selama tahun 2023 mencapai 2,0 persen. Angka tersebut masih di bawah angka nasional, yakni 2,61%, dan Provinsi Lampung 3,47%.

Meski ada beberapa kebutuhan pokok strategis harganya tinggi di pasaran, tetapi tidak terlalu berdampak, dan masyarakat masih dapat menjalankan aktivitasnya dengan baik. Hal itu dipercaya berkat kerja keras semua pihak, dalam hal ini masyarakat dan seluruh stakeholder.

Merujuk data Bagian Ekonomi dan Sumber Daya Alam, Sekretariat Kabupaten Lampura, inflasi pada Januari–Desember 2023 mencapai 2,0093% years to date (ytd). 

BACA JUGA:Reduksi Emisi Karbon Lewat Pengumpulan Sampah Plastik

Dengan tingkat inflasi di bulan terakhir 2023 atau Desember mencapai 0,0431% month to month (mtm). Untuk angka tertinggi berada di bulan November, dengan nilai 0,8261% dan terendah di September sebesar -0,8261%.

 

"Itu berdasarkan data dari BPS. Dan yang mempengaruhi inflasi seperti kenaikkan harga sejumlah kebutuhan pokok, jelang puasa dan hari besar keagamaan dan lainnya," kata Kepala Bagian Ekonomi dan SDA Setdakab Lampura, Biantori Rabu, 10 Januari 2023.

BACA JUGA:Selama 2023, Ada 3,2 Juta Orang Indonesia Habiskan Rp 327 Triliun untuk Judi Online

Kenaikkan di bulan Desember 2023 diantaranya disebabkan oleh kenaikkan harga sejumlah kebutuhan pokok, lanjutnya. Seperti bawang merah, gula pasir, daging sapi dan bawang putih.

 

Sementara itu, untuk langkah - langkah dilakukan oleh pemerintah daerah dalam menekan angka inflasi, seperti melakukan pemantauan harga dan stok untuk memastikan kebutuhan tersedia. Lalu, melaksanakan rapat teknis Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID), menjaga pasokan bahan pokok dan barang penting.

 

"Untuk cadangan beras Pemkab Lampura, pertanggal 12 November 2023 sebanyak 3.913,65 kg dan cadangan beras pemerintah 723.715 kg. Serta bahan pokok strategis lainnya, seperti gula pasir, minyak goreng dan lain - lain," terangnya.

BACA JUGA:BinguoEV Mengaspal, Wuling Optimistis Market Mobil Listrik Terus Tumbuh Positif

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan