Pohon Tumbang Timpa Pajero di Pringsewu

POHON TUMBANG: Pohon tumbang di Pringsewu menimpa satu unit mobil Pajero Sport. -FOTO IST-

PRINGSEWU — Hujan deras disertai angin kencang menyebabkan satu pohon tumbang dan menimpa bagian depan mobil Mitsubishi Pajero di Jalan Lintas Barat (Jalinbar) Pringsewu, Rabu (10/12) sekitar pukul 14.30 WIB.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun tumbangnya pohon sempat melumpuhkan arus lalu lintas di kawasan itu.

Pohon yang berada di tepi jalan roboh melintang dan menutup hampir seluruh badan jalan di wilayah Kecamatan Gadingrejo.

Dahan berukuran besar dari pohon yang tumbang tepat di depan SDN 2 Pekon Tambahrejo itu mengenai bagian depan Pajero hitam bernomor polisi BE 1809 ASB yang melaju dari arah Bandarlampung menuju Pringsewu.

Bagian body depan mobil mengalami penyok, namun pengemudi dinyatakan selamat.

Kepala Pelaksana BPBD Pringsewu, Nang Abidin Hasan, membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan dahan pohon sempat mengenai bagian depan mobil sebelum akhirnya arus lalu lintas terhenti total.

“Benar mas, dahan pohon yang tumbang sempat mengenai body mobil bagian depan hingga rusak. Tidak ada korban jiwa, pengemudi selamat,” ujarnya.

Akibat tumbangnya pohon besar tersebut, kendaraan dari arah Gadingrejo menuju Pringsewu dan sebaliknya tidak dapat bergerak. Arus lalu lintas sempat lumpuh hingga sekitar 3 kilometer.

Petugas BPBD bersama warga, polisi, dan TNI berjibaku melakukan pemotongan batang pohon menggunakan gergaji mesin karena ukurannya yang cukup besar.

“Butuh waktu untuk membersihkan dan menyingkirkan pohon yang ambruk,” kata Nang Abidin.

Setelah batang pohon berhasil dipotong dan dipinggirkan, arus lalu lintas mulai kembali normal meski petugas masih menerapkan rekayasa buka-tutup. Proses pembersihan ranting serta evakuasi kendaraan masih terus dilakukan.

“Hingga saat ini petugas masih berada di lokasi untuk membersihkan sisa-sisa puing dan melanjutkan evakuasi kendaraan,” terang Kasi Humas Polres Pringsewu, AKP Priyono.

Untuk diketahui, peristiwa pohon tumbang akibat cuaca ekstrem juga terjadi pada Oktober lalu. 

Saat itu tiga bangunan di dua lokasi mengalami kerusakan setelah tertimpa pohon, sementara satu dapur warga rusak berat akibat angin kencang dan hujan deras.

Tag
Share