Speed Boat Terbalik Usai Tabrak Kayu Bocah 4 Tahun di Mesuji Tenggelam

MESUJI – Upaya pencarian terhadap Khanzah (4), bocah yang dilaporkan tenggelam di perairan Sungai Mesuji, akhirnya membuahkan hasil. Setelah pencarian intensif sejak Senin (8/1), korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada Selasa (9/12).

Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Mesuji, Desriyanto, mewakili Kepala BPBD Mesuji Budiman Nainggolan, membenarkan temuan tersebut. "Iya, sudah ditemukan," ujarnya saat dikonfirmasi. 

Menurut Desriyanto, operasi pencarian dilakukan oleh tim gabungan BPBD Mesuji, Basarnas Lampung, Kantor SAR Sub Tulangbawang, Kantor SAR Sumsel, Satpol PP, TNI–Polri, Polairud, serta warga sekitar.

Penyisiran dilakukan mulai dari titik kejadian sejak 8 Desember, menyusuri aliran sungai hingga enam kilometer ke arah muara Mesuji. Operasi bahkan berlanjut hingga pukul 02.00 dini hari.

Keesokan harinya, Selasa (9/12) sekitar pukul 10.00 WIB, korban ditemukan mengambang di tepi muara sungai.

Jenazah kemudian dievakuasi ke rumah duka di Wahyuni Mandira Parit 83, dan dimakamkan di Bumi Depasena.

BPBD Mesuji menerima laporan pada Senin (8/12) sekitar pukul 10.00 WIB. Warga Sidang Muara Jaya, Kecamatan Rawajitu Utara, menginformasikan adanya kecelakaan perahu motor yang menyebabkan seorang anak hanyut.

Empat anggota Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Mesuji langsung dikerahkan ke lokasi. Berdasarkan keterangan yang diterima, kecelakaan terjadi sekitar pukul 08.00 WIB.

Satu keluarga dari Wahyuni Mandira—Ican beserta keluarga—sedang dalam perjalanan menuju Bumi Depasena menggunakan perahu motor (speed boat).

Dalam perjalanan, perahu yang mengangkut empat orang tersebut menabrak bongkahan kayu yang mengapung di sungai, hingga hancur.

Tiga penumpang selamat, yakni pasangan suami istri dan kakek korban. Namun Khanzah, yang berusia 4,5 tahun, terlepas dari pelukan ibunya dan tenggelam.

Warga sekitar berupaya melakukan pertolongan pertama, namun tidak berhasil menjangkau korban karena arus sungai yang kuat. Khanzah kemudian dinyatakan hanyut di Sungai Mesuji.(*)