Distribusi Pupuk Subsidi Masih Aman
Radar Lampung Baca Koran--
METRO - Penyaluran pupuk bersubsidi untuk petani lokal di Kota Metro dipastikan tetap lancar menyusul adanya penurunan harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan Kementerian Pertanian.
Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKP3) Kota Metro, M. Andi Kardinal mengatakan, meski ada kebijakan regulasi dari pusat, stok maupun distribusi pupuk subsidi tetap berjalan lancar. Pihaknya pun sangat menyambut baik penurunan harga pupuk subsidi tersebut.
"Setelah kami mendapatkan informasi melalui surat keputusan tersebut di hari Rabu kemarin, teman-teman tim juga sudah berkomunikasi dengan pihak kios-kios penyalur yang ada di Kota Metro," ujarnya.
Andi menjelaskan, setelah melakukan koordinasi awal, delapan kios penyalur melaporkan tidak mengalami kendala distribusi.
"Alhamdulillah, para petani menyambutnya dengan gembira dan senang terkait perubahan harga pupuk yang turun. Jika ada hambatan, tentu saja langsung kami catat san tindaklanjuti. Kalau untuk di Metro, ada dua jenis pupuk subsidi, utamanya untuk tanaman padi dan hortikultura," terangnya.
Dikatakan Andi, DKP3 Kota Metro hanya terbatas pada penyaluran. Untuk dari sisi pengawasan harga, misalkan terjasi pelanggatan terhadap HET, menjadi kewenangan dari tim terpadu yang telah terbentuk.
"Misalkan nanti ditemukan pelanggaran HET, untuk sanksinya akan dikoordinasikan dengan tim. Sebab, tanggung jawab kita itu hanya pada penyaluran, untuk pengawasan harga ada timnya tersendiri," ungkapnya.
Ia mengungkapkan, untuk tim pengawasan, DKP3 Kota Metro telah memiliki sendiri, yang mana melibatkan Kepolisian, unsur TNI, Kejaksaan, dan stakeholder terkait.
Tim akan langsung monitoring pasca surat resmi dari Kementerian melalui Pemerintah Provinsi Lampung diterima.
Kemudian, untuk mendukung kelancaran distribusi, DKP3 Metro memiliki distributor yang bergerak sesuai dengan pembagian wilayah yang jelas.
"Per September 2025 ini, distributor untuk Kecamatan Metro Utara dan Metro Selatan itu CV. Gersik Cipta Sejahtera (GCS). Lalu, CV. Amerta bertanggung jawab untuk Kecamatan Metro Timur, Kecamatan Metro Barat, dan Metro Pusat," pungkasnya.
Berdasarkan data yang dihimpun, per Agustus 2025, alokasi pupuk subsidi di Kota Metro mencapai 2.906 ton. Jumlah tersebut terbagi atas 1.497 ton pupuk Urea dan 1.409 ton pupuk NPK yang tersebar di lima kecamatan.(rur/nca)