Mobil Listrik Aion UT Curi Perhatian
Mobil listrik Aion UT. --FOTO GAC AION
JAKARTA - Mobil listrik Aion UT resmi diluncurkan Aion Indonesia pada ajang GIIAS 2025. Mobil listrik Aion UT langsung mencuri perhatian konsumen Tanah Air. Sejak kali pertama diperkenalkan, kendaraan bergaya hatchback ini sudah dipesan lebih dari 2.500 unit meski pengiriman baru dilakukan pada Oktober 2025.
Aion UT ditawarkan dengan harga mulai Rp325 juta untuk tipe Standard dan Rp363 juta untuk tipe Premium. Mobil listrik ini akan dirakit secara lokal di pabrik Cikampek, Jawa Barat, dengan sejumlah penyesuaian dibandingkan versi globalnya.
CEO Aion Indonesia Andry Ciu mengungkapkan, proses pengiriman mobil listrik Aion UT akan dilakukan secara bertahap. ’’Penjualan Aion UT itu angkanya sudah di atas 2.500 unit. Angka pastinya saya mesti cek, tapi sudah di atas 2.500 unit. Delivery sampai sekarang masih sesuai rencana akhir bulan Oktober kami mulai pengiriman,” kata Andry di Jakarta, Kamis (18/9).
Andry menjelaskan, pengiriman tidak bisa dilakukan sekaligus karena menyesuaikan kapasitas produksi. Namun, pihaknya berkomitmen mempercepat perakitan agar konsumen tidak menunggu terlalu lama. ’’Tidak semuanya (dikirim), tapi akan bertahap. Mungkin volume kan enggak bisa terlalu banyak. Nanti kami akan tingkatkan terus (produksinya) sampai di bulan November akan lebih banyak,” tambahnya.
Sebagai bentuk dukungan terhadap program pemerintah dalam mengembangkan ekosistem kendaraan listrik, Aion memastikan seluruh unit yang dipasarkan adalah hasil rakitan lokal. ’’Iya (yang dikirim rakitan lokal). Karena saya enggak ada produksi CBU lagi. Semua barang Aion yang sekarang ada semuanya sudah rakitan dari Cikampek,” jelas Andry.
Dengan penjualan awal yang menembus ribuan unit, mobil listrik Aion UT diprediksi akan menjadi salah satu pemain penting di pasar kendaraan listrik Indonesia. (beritasatu.com/c1)