Tata Niaga Minyak Goreng di Lampung Perlu Diperbaiki

Radar Lampung Baca Koran--
Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), inflasi nasional Juli 2025 tercatat 2,37 persen (yoy), naik dari Juni sebesar 1,87 persen. Sejumlah komoditas menyumbang inflasi, antara lain beras (0,15 persen), bawang merah (0,10 persen), tomat (0,08 persen), dan cabai rawit (0,08 persen).
Di Lampung, meski Indeks Perkembangan Harga (IPH) turun -0,06 persen per 15 Agustus, harga minyak goreng kemasan Minyakita justru masih di atas HET. Rata-rata harga tercatat Rp15.500–Rp17.000 per liter, termasuk di Kota Metro dan Lampung Selatan.
Angka ini lebih tinggi dari ketentuan pemerintah, meski pemerintah pusat melaporkan penyaluran Minyakita secara nasional sudah mencapai 93%.
Sementara itu, rata-rata harga beras medium di Lampung pada Agustus mencapai Rp14.012 per kilogram (naik 1,15 persen dibanding Juli), beras premium Rp15.435 (naik 0,82 persen).
Komoditas lain yang mengalami kenaikan signifikan adalah bawang merah (+14,57 persen) dan telur ayam ras (+0,47 persen), sementara cabai rawit turun 16,76% dan cabai merah turun tipis 0,03 persen. (pip/c1/yud)