Warga Natar Geger: Mayat Ditemukan, Massa Bakar Rumah Nasabah

Warga berkerumun di lokasi pembakaran di Dusun Purworejo, Desa Branti Raya, Kecamatan Natar. – IST --

BANDAR LAMPUNG - Penemuan mayat di Sungai Dusun Purworejo, Desa Branti Raya, Kecamatan Natar, Lampung Selatan, pada Kamis 31 Juli 2025 memicu kemarahan warga hingga rumah seorang nasabah dibakar massal.

Warga Desa Branti Raya dihebohkan oleh penemuan jenazah pria yang diduga merupakan Pandra (21) pegawai koperasi, yang sebelumnya dilaporkan hilang setelah melakukan penagihan ke salah satu nasabah pada Sabtu, 25 Juli 2025.

Dalam video yang beredar, terlihat asap hitam membumbung tinggi saat massa melakukan pembakaran rumah milik nasabah tersebut. Aksi ini bahkan dilakukan hingga tiga kali berulang.

Menurut Septa Adi Putra warga setempat, warga yang merasa emosi terhadap nasabah bernama Salam, langsung melampiaskan kekesalannya dengan membakar barang-barang milik penghuninya. 

Aksi pertama dimulai dengan kebakaran kasur milik nasabah, kemudian api berhasil dipadamkan oleh beberapa warga. Namun massa kembali datang dan membakar seluruh bangunan, hingga tak tersisa.

BACA JUGA:Selasa Jadi Hari Belajar Guru SMA Al Kautsar

Septa juga menerangkan, bahwa pelaku Salam Priatno, bukan berasal dari desa tersebut dan dikenal sehari-hari sebagai pedagang siomay keliling.

Kapolres Lampung Selatan, AKBP Toni Kasmiri, membenarkan bahwa Salam Priatno telah ditangkap atas dugaan keterlibatan dalam kasus ini. 

Lokasi kejadian saat ini dalam keadaan aman setelah mendapatkan penjagaan ketat dari pihak kepolisian untuk mencegah kemungkinan aksi susulan.

Mayat ditemukan terapung di sungai dengan posisi tangan dilipat di perut, mengenakan jaket merah dan celana jeans biru. Jenazah sudah dievakuasi ke RS Bhayangkara Polda Lampung untuk otopsi dan verifikasi identitas.

Paman korban, Andi Haidar, menyampaikan keluarga belum melihat jenazah secara langsung. 

Namun berdasarkan informasi dan pakaian yang dikenakan, diduga jenazah tersebut adalah Pandra. 

BACA JUGA:Laporan Tambang Ilegal, PTPN Tunggu Kejelasan dari Polda Lampung

Saat sebelum hilang, Pandra sempat melakukan video call dengan kekasihnya. Namun sekitar sepuluh menit kemudian, teleponnya tak bisa dihubungi dan ponselnya mati total.

Tag
Share