Mancing Berujung Maut, 2 Warga Karya Tunggal Ditemukan Tewas Tenggelam

LAMPUNGSELATAN - Dua pria bernama Rudi Irawan (25) dan Diki (21) warga Dusun Karya Sakti, Desa Karya Tunggal, Kecamatan Katibung, Kabupaten Lampung Selatan, tewas diduga terpeleset dan tenggelam saat memancing ikan.

Kabid Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Dinas Damkarmat Kabupaten Lampung Selatan, Ruly Fikriansyah mengatakan, mulanya pihaknya dilapori ada dua orang yakni Rudi Irawan dan Diki, hilang di laut.

"Hari Sabtu (26/7/2025), sekira jam 16.30 WIB, korban sedang mancing di laut Karya Sakti atau air terjun dan diduga korban terpeleset lalu jatuh hingga ke laut," beber Ruly saat dikonfirmasi, Minggu (27/7).

Warga setempat, menghubungi Dinas Damkarmat memberitahukan kejadian itu lalu diteruskan ke Basarnas agar dilakukan pencarian dengan menyisir pinggir pantai.

BACA JUGA:Begal Bersenpi Tewas Diamuk Massa di Candipuro Lampung Selatan

"Korban atas nama Diki diketemukan semalam pada pukul 20.15 WIB dan langsung dibawa kerumah duka," kata Ruly. 

Teranyar, Kepala Kantor SAR Lampung Deden Ridwansah diwakili Dantim Rescuer Rachmat Afriza menyatakan, korban tenggelam lainnya yakni Rudi Irawan (26) juga telah ditemukan.

"Tim SAR gabungan telah berhasil temukan korban kedua Rudi Irawan (26) yang tenggelam di Pantai Terjun, Kecamatan Katibung, dalam keadaan meninggal dunia pada Minggu (27/7), pukul 08.50 WIB," jelas Rachmat Afriza.

Tim SAR Gabungan, terdiri dari Kantor SAR Lampung, Polairud Polda Lampung, BPBD Kabupaten Lampung Selatan, Dinas Damkarmat, Polsek Katibung, relawan serta warga sekitar melakukan penyisiran dengan membagi personel ke dalam dua Search and Rescue Unit (SRU).

BACA JUGA:Penghargaan Penghujung Jabatan, Afni Carolina Didapuk Sahabat Media oleh SMSI

SRU I melaksanakan penyisiran laut menggunakan rubber boat dan penyelaman di area sekitar lokasi kejadian. Lalu, SRU II menyisir sepanjang bibir pantai sejauh kurang lebih 2 km dari titik awal kejadian.

"Korban atas nama Rudi Irawan berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal dunia oleh tim penyelam pada koordinat 5°37'33.98"S - 105°25'9.15"T, sekitar 50 meter dari lokasi kejadian. Proses evakuasi selesai pada pukul 09.00 WIB dan korban diserahkan kepada pihak keluarga," tegas Rachmat Afriza.

Paska penemuan korban kedua, maka operasi SAR dinyatakan selesai dan seluruh unsur dikembalikan ke satuan masing-masing dengan ucapan terima kasih.

"Kami mengucapkan terima kasih atas kerja keras seluruh unsur yang terlibat," tutup Rachmat Afriza. (*)