Student Mobility dan Joint Research, Program Unggulan IIB Darmajaya

BANDARLAMPUNG - Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya menggelar prosesi Wisuda Ke-39 di gedung Bagas Raya, Rabu (9/7). Dalam momen wisuda yang diikuti 392 mahasiswa, Rektor IIB Darmajaya R.Z. Abdul Aziz, S.T., M.T., Ph.D. menyampaikan bahwa IIB Darmajaya memiliki program unggulan di antaranya student mobility dan joint research.

Student mobility dan joint research ini, kata Abdul Aziz, merupakan program yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk kuliah selama enam bulan di sejumlah kampus ternama mitra di luar negeri. ’’Baik itu di negara-negara Asia, seperti tiongkok, Taiwan, Thailand, Vietnam, dan Malaysia. Juga di negara-negara Eropa, seperti Inggris, Turki, dan Rusia,’’ katanya.

 

Dua mahasiswa Prodi Teknik Informatika, kata Abdul Aziz, saat ini sedang mengikuti program Student Mobility dan Joint Research. ’’Keduanya adalah Calvin Valentino dan Binuri Taufiqi. Keduanya selama mengikuti program di Nantong Vocational University (NTVU), Tiongkok, meriah prestasi. Binuri Taufiqi meraih Bronze Award The 4th International Invitational Contest of Internet of Things (IoT) Technology 2024 China-ASEAN Educational Cooperation NTVU. Sementara Calvin Valentino dan Binuri Taufiqi meraih Juara III ajang 2024 World Vocational Collage Skills Competition Group Stage,’’ ujarnya.

 

Selain program Student Mobility dan Joint Research, Abdul Azis menyampaikan bahwa IIB Darmajaya juga mendukung program Kemendiktisaintek). ’’Yakni Program Kampus Berdampak yang menggantikan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Program MBKM telah dilaksanakan IIB Darmajaya. Pada akhir Oktober 2024, tim dosen IIB Darmajaya mengenalkan serta melakukan pemasangan jaringan nirkabel di SMKN 1 Negerikaton, Pesawaran, dalam mendukung pembelajaran digital dan inovasi. Kemudian awal 2025, tim mahasiswa dan dosen (Prodi Sistem Komputer/Internet of Things dan Prodi Desain Komunikasi Visual) IIB Darmajaya berkolaborasi dengan perguruan tinggi Tel-U membangun wisata ECO Mangrove Cuku Nti Nyi di Desa Sidodadi, Kecamatan Gedongtataan, Pesawaran,’’ paparnya.

 

Abdul Aziz menyampaikan bahwa Kampus The Best IIB Darmajaya tidak hanya memberikan dampak besar kepada masyarakat, tetapi juga selalu menjunjung tinggi kualitas. ’’Hal ini dibuktikan dengan diraihnya akreditasi Unggul Prodi Teknik Informatika pada akhir 2024. Kemudian selang tiga bulan, tepatnya 21 Maret 2024, Prodi Sistem Informasi/Inovasi Digital juga meraih  akreditasi Unggul. Capaian akreditasi Unggul” ini juga melengkapi raihan sebelumnya dari Prodi Magister Teknik Informatika yang menjadi satu-satunya S-2 Komputer di Provinsi Lampung dengan akreditasi tertinggi,” ujarnya. 

 

Pada 2025 ini, kata Abdul Aziz, IIB Darmajaya juga telah mendapatkan izin penyelenggaraan untuk jalur RPL Prodi Magister Manajemen Teknologi (MMT). ’’Melengkapi izin penyelenggaraan jalur RPL Prodi Teknik Informatika (S-1), Prodi Sistem Informasi (S-1), Prodi Manajemen (S-1), Prodi Akuntansi (S-1), Prodi Bisnis Digital (S-1), Prodi Magister Teknik Informatika (S-2), dan Prodi Magister Manajemen (S-2).

 

Guna mendukung ketahanan pangan dan swasembada nasional, kata Abdul Aziz, IIB Darmajaya juga telah mendapatkan izin penyelenggaraan pembukaan Prodi Teknologi Pangan untuk S-1 berdasarkan SK Mendiktisaintek Nomor 8/A/O/2025 pada awal 2025. 

 

Atas pencapaian tersebut, kata Abdul Aziz, IIB Darmajaya semakin diminati dengan hadirnya tiga mahasiswa asing. Yakni Roufai Seidou Roufai asal Chad kuliah di Prodi Sistem Informasi; Mujahid Saina Auwa dari Nigeria kuliah di Prodi Teknik Informatika; dan Razafitsalama Miandrisoa Harisson Avotriniaina dari Madagaskar kuliah di Prodi Bisnis Digital.