Perubahan Warna Kuku Bisa Jadi Tanda Kolesterol Tinggi

Reporter: Mitra |

Editor: Taufik Wijaya |

Selasa , 10 Jun 2025 - 13:20

Perubahan warna kuku bisa mengindikasikan tingkat kolesterol dalam tubuh.-Foto Pixabay-

RADAR LAMPUNG - Kolesterol tinggi kerap dijuluki sebagai "silent killer" karena sering kali tidak menunjukkan gejala yang jelas. Namun, para ahli mengingatkan bahwa ada tanda-tanda fisik yang bisa menjadi petunjuk, salah satunya perubahan warna pada kuku.

Monika Wassermann, Direktur Medis di Olio Lusso, menyebut bahwa kuku yang terlihat lebih pucat dari biasanya bisa menjadi sinyal awal kolesterol tinggi. Menurutnya, penumpukan plak di pembuluh darah dapat menghambat aliran darah, sehingga kuku kehilangan warna alaminya.

“Kolesterol tinggi memang sulit dikenali, tetapi tubuh tetap memberikan sinyal peringatan. Salah satunya melalui perubahan tampilan kuku,” ujar Wassermann, dikutip dari Express UK, Senin (9/6/2025).

Layanan Kesehatan Nasional Inggris (NHS) juga menyebut bahwa kuku yang rapuh atau pertumbuhan kuku kaki yang melambat bisa menandakan adanya gangguan sirkulasi, seperti penyakit arteri perifer (PAD), yang erat kaitannya dengan kadar kolesterol tinggi.

Selain kuku, gejala lain yang patut diwaspadai meliputi mati rasa di tangan atau kaki, serta perubahan warna kulit, terutama di ujung jari.

Wassermann menyarankan agar masyarakat segera berkonsultasi ke tenaga medis bila menemukan perubahan pada kuku. Pemeriksaan kadar kolesterol bisa dilakukan melalui tes darah sederhana.

Ia juga menekankan pentingnya menjaga gaya hidup sehat, termasuk pola makan seimbang, olahraga rutin, dan mengelola stres, sebagai langkah pencegahan terhadap risiko kolesterol tinggi. (*)

perubahan warna kuku bisa jadi tanda kolesterol tinggi                            radar lampung - kolesterol tinggi kerap dijuluki sebagai "silent killer" karena sering kali tidak menunjukkan gejala yang jelas. namun, para ahli mengingatkan bahwa ada tanda-tanda fisik yang bisa menjadi petunjuk, salah satunya perubahan warna pada kuku.
monika wassermann, direktur medis di olio lusso, menyebut bahwa kuku yang terlihat lebih pucat dari biasanya bisa menjadi sinyal awal kolesterol tinggi. menurutnya, penumpukan plak di pembuluh darah dapat menghambat aliran darah, sehingga kuku kehilangan warna alaminya.
“kolesterol tinggi memang sulit dikenali, tetapi tubuh tetap memberikan sinyal peringatan. salah satunya melalui perubahan tampilan kuku,” ujar wassermann, dikutip dari express uk, senin (9/6/2025).
layanan kesehatan nasional inggris (nhs) juga menyebut bahwa kuku yang rapuh atau pertumbuhan kuku kaki yang melambat bisa menandakan adanya gangguan sirkulasi, seperti penyakit arteri perifer (pad), yang erat kaitannya dengan kadar kolesterol tinggi.
selain kuku, gejala lain yang patut diwaspadai meliputi mati rasa di tangan atau kaki, serta perubahan warna kulit, terutama di ujung jari.
wassermann menyarankan agar masyarakat segera berkonsultasi ke tenaga medis bila menemukan perubahan pada kuku. pemeriksaan kadar kolesterol bisa dilakukan melalui tes darah sederhana.
ia juga menekankan pentingnya menjaga gaya hidup sehat, termasuk pola makan seimbang, olahraga rutin, dan mengelola stres, sebagai langkah pencegahan terhadap risiko kolesterol tinggi. (*)

Tag

Share