CJH 6 Kecamatan di Waykanan mengikuti Bimbingan Manasik Haji

CJH 6 Kecamatan di Waykanan Ikuti Bimtek Manasik Haji-Foto IST -
BLAMBANGANUMPU - Pembinaan dan Bimbingan Manasik Haji Tingkat Kecamatan Tahun 1446 Hijriah memasuki pertemuan keempat dengan fokus penting pada pencegahan dan pengendalian penyakit bagi calon jamaah haji (CJH).
Acara yang diselenggarakan di Masjid At-Taqwa Baradatu ini menghadirkan UPT Puskesmas Baradatu sebagai narasumber utama, Selasa (51/4).
Pertemuan kali ini bertujuan untuk membekali para calon jamaah haji dengan pengetahuan dan pemahaman yang komprehensif mengenai potensi risiko kesehatan selama menjalankan ibadah haji di Tanah Suci.
dr. Indah Hartati tim dari Puskesmas Baradatu menyampaikan materi-materi krusial terkait berbagai penyakit menular yang umum terjadi di musim haji, serta langkah-langkah preventif yang perlu dilakukan.
"Pentingnya edukasi penyakit menular, pengelolaan setress menjaga kebersihan diri dan lingkungan, pola makan dan istirahat yang teratur, serta tindakan yang perlu diambil jika mengalami gejala penyakit serta edukasi ramah lansia," jelas dr. Indah dalam penyampaian materinya.
Sementara, Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Gunung Labuhan Ardores, turut hadir dalam acara ini dan bertindak sebagai moderator.
Acara yang berlangsung khidmat ini dihadiri oleh 96 orang calon jamaah haji dari berbagai Kampung di wilayah 6 Kecamatan yakni Baradatu, Gunung Labuhan, Banjit, Pakuan Ratu, Negeri Besar dan Negara Batin.
Para peserta tampak antusias mengikuti setiap sesi materi dan aktif dalam sesi tanya jawab.
"Dengan adanya pembinaan mengenai pencegahan dan pengendalian penyakit ini, kami berharap para calon jamaah haji dapat lebih siap dan mandiri dalam menjaga kesehatan selama menjalankan rukun Islam kelima ini,"ulas Ardores dalam Penegasannya.
Pembinaan manasik haji ini membahas materi-materi penting tentu gunanya mempersiapkan para calon jamaah haji secara fisik dan mental sebelum keberangkatan ke Tanah Suci.(*)