Harga Emas Dekati Rp1,9 Juta per Gram

DIBURU INVESTOR: Berbagai jenis logam mulia di Galeri 24 Pegadain, Jakarta, beberapa waktu lalu. Krisis perbankan yang menjalar dari masalah Silicon Valley Bank (SVB) dan Credit Suisse membuat harga emas menguat dalam sebulan ini.--FOTO MIFTAHULHAYAT/JAWA POS

Sementara itu, PT Aneka Tambang Tbk. mencatat adanya lonjakan permintaan emas logam mulia Antam pada sebelum dan setelah Lebaran 2025. Imbasnya, sejumlah stok emas fisik dengan beragam gramasi kosong di beberapa butik Antam.

 

Merespons hal ini, Corporate Secretary Division Head Antam Syarif Faisal Alkadrie menyampaikan bahwa Antam terus berkomitmen untuk menjaga ketersediaan produk dengan mengoptimalkan proses produksi dan distribusi agar kebutuhan pelanggan tetap terpenuhi.

 

"Kami juga memperkuat strategi pengadaan bahan baku emas, baik dari tambang emas kami di Pongkor maupun melalui kerjasama dengan pihak ketiga, termasuk PT Freeport Indonesia," kata Syarif Faisal. 

 

Syarif Faisal juga menjelaskan, PT Antam telah menerima pengiriman tahap pertama dari PT Freeport sebagai bagian dari komitmen bersama untuk penyediaan bahan baku emas bagi produk logam mulia Antam.

 

"Dengan langkah-langkah ini, kami berupaya memastikan bahwa produk logam mulia dapat tersedia secara konsisten di pasar dan gerai-gerai kami," jelas Syarif Faisal.

 

Selain menggandeng pihak ketiga, Syarif Faisal. membeberkan bahwa saat ini Antam juga tengah membangun fasilitas pengolahan logam mulia baru di kawasan Java Integrated Industrial and Ports Estate (JIIPE), Gresik, Jawa Timur.

 

Menurut Syarif Faisal, pabrik di Gresik itu memang dirancang untuk meningkatkan kapasitas produksi serta efisiensi operasional perusahaan dengan fokus pada pengolahan bahan baku emas dalam negeri.

 

"Langkah ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang Antam untuk memperkuat ketahanan pasokan dan memberikan layanan yang berkelanjutan kepada pelanggan," beber Syarif Faisal.

Tag
Share