Supron Ridisno, Penyandang Disabilitas Tuna Netra Pertama di Lampung yang Raih Gelar Doktor

WISUDA: Supron Ridisno, Penyandang Disabilitas Tuna Netra Pertama Di Lampung Bergelar Doktor Bidang Pengembangan Masyarakat Islam (PMI),Fakultas Dakwah Dan Komunikasi, Pascasarjana UIN RIL. -Foto Anggi Rhaisa/RLMG -

“Ke depan, insyaallah saya ingin mengembangkan lembaga pendidikan masyarakat atau Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) untuk memfasilitasi teman-teman disabilitas yang putus sekolah atau kuliah, serta mendukung mereka melanjutkan pendidikan hingga perguruan tinggi,” jelas Dr. Supron.  

Dr. Supron juga menyoroti pentingnya dukungan keluarga dan masyarakat dalam mendorong anak-anak penyandang disabilitas untuk melanjutkan pendidikan tinggi.  

Terkait disertasinya, Supron melakukan penelitian di tiga lokasi, yaitu Kota Bandar Lampung, Kota Metro, dan Kabupaten Pringsewu. Penelitiannya memfokuskan pada kebijakan pemerintah daerah terkait pemberdayaan penyandang disabilitas, khususnya implementasi UU No. 8 Tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas.  

“Masih banyak kebijakan yang belum terimplementasikan, terutama terkait kota kerja untuk penyandang disabilitas. Hal ini membutuhkan dukungan sistem yang memadai dari pemerintah daerah,” kata Dr. Supron.

Ia berharap pemerintah dapat mendukung pendidikan inklusi yang lebih berkualitas, termasuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran para guru tentang pendidikan inklusi.

Dr. Supron juga memberikan pesan motivasi kepada teman-teman penyandang disabilitas untuk terus mengembangkan diri. “Tidak ada alasan untuk berhenti berkembang. Tingkatkan kualitas diri dan raih kehidupan yang lebih baik sebagaimana masyarakat pada umumnya,” tutupnya.  

Keberhasilan Dr. Supron Ridisno menjadi bukti bahwa semangat, kerja keras, dan tekad mampu mengatasi segala keterbatasan. Semoga pencapaiannya menjadi inspirasi bagi banyak orang. (gie/yud)

Tag
Share