Wamendagri Bima Arya: Pemeriksaan Kesehatan Kepala Daerah Terpilih Tidak Ada Catatan Khusus

JAKARTA – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya menyatakan tidak ada catatan khusus dari hasil pemeriksaan kesehatan (rikkes) kepala dan wakil kepala daerah terpilih di kantor Kemendagri, Jakarta, pada Minggu (16/2) pagi hingga sore.

’’Kami pantau tadi, dari cek kesehatan, tes darah, tensi, dan lainnya, umumnya semuanya baik. Meskipun ada sedikit kenaikan pada tensi, itu wajar karena faktor kelelahan atau kurang tidur, namun tidak ada yang memerlukan perhatian khusus,” ujar Bima.

Namun, ia menambahkan bahwa beberapa kepala daerah terpilih dan wakilnya memiliki riwayat operasi atau kondisi medis tertentu yang memerlukan perhatian lebih dari tim medis, terutama saat mengikuti retret di Akademi Militer Magelang, Jawa Tengah.

“Kami sangat serius memantau aspek kesehatan ini, mengingat kegiatan selama tujuh hari ke depan akan dimulai sangat pagi—setengah enam pagi—dan berakhir hingga pukul 21. Kami ingin semua peserta dalam kondisi prima,” jelasnya.

Sebanyak 239 pasangan kepala dan wakil kepala daerah terpilih hasil Pilkada 2024 dari Pulau Sumatera dan Jawa dipanggil untuk menjalani pemeriksaan kesehatan dasar di Kemendagri pada Minggu. Dari jumlah tersebut, 24 orang tidak hadir. Kepala daerah atau wakil yang tidak dapat hadir pada hari pertama dapat mengikuti pemeriksaan pada hari kedua, Senin (17/2).

“Ada yang sudah memberi izin karena ada agenda mendesak, dan beberapa lainnya belum memberi penjelasan,” lanjut Bima.

Bima menambahkan bahwa pemeriksaan pada hari kedua akan dilakukan untuk 242 pasangan kepala dan wakil kepala daerah terpilih dari Pulau Kalimantan, Sulawesi, Maluku, Papua, serta Bali dan Nusa Tenggara.

Meski begitu, Bima memastikan tidak ada sanksi bagi kepala daerah yang tidak hadir pada pemeriksaan hari pertama. Mereka diperbolehkan untuk mengirimkan hasil pemeriksaan kesehatan (MCU) dari rumah sakit yang kemudian akan diverifikasi oleh tim medis di lokasi retret.

“Yang penting data kesehatan masuk. Nanti di sana kami bisa cek lebih lanjut. Tim medis juga akan ada di sana. Pemeriksaan tadi sudah mencakup tekanan darah, tes darah, dan sebagainya. Yang belum bisa dilakukan, akan kami lanjutkan di sana,” tambahnya.

Selain pemeriksaan kesehatan dasar, para kepala dan wakil kepala daerah yang hadir di Kemendagri juga mengambil undangan dan tanda pangkat untuk pelantikan serentak.

Pelantikan kepala daerah terpilih hasil Pilkada 2024 akan digelar pada Kamis (20/2). Setelah itu, para kepala daerah akan mengikuti retret di Akademi Militer Magelang, Jawa Tengah, yang berlangsung dari Jumat (21/2) hingga Jumat (28/2), sementara wakil kepala daerah hanya akan hadir pada acara penutupan. (disway/c1/abd)