Perawatan Motor Matic vs Manual: Penyebab Motor Matic Loyo di Tanjakan

RADAR LAMPUNG - Motor transmisi matic dan manual memiliki perbedaan dalam perawatan, terutama pada bagian penggeraknya.

Pada motor manual, penggantian komponen penggerak hanya melibatkan gir dan rantai. Sementara pada motor matic, terdapat lebih banyak komponen yang saling terhubung dalam sistem CVT (Continuous Variable Transmission) yang mempengaruhi pergerakan motor.

Karena banyaknya komponen yang terlibat dalam sistem penggerak motor matic, perawatannya pun lebih rumit dan cenderung lebih mahal. Salah satu masalah umum yang sering ditemui pada motor matic adalah motor yang terasa loyo atau tidak bertenaga, terutama saat melewati tanjakan.

 

Gejala Motor Matic Loyo di Tanjakan

Saat motor matic terasa loyo di tanjakan, beberapa komponen utama yang perlu diperiksa adalah kampas ganda dan roller. Roller merupakan komponen kecil yang berada di dalam CVT dan berfungsi untuk mengatur perpindahan gigi secara otomatis. Jika roller sudah aus atau rusak, ini akan mempengaruhi performa motor, terutama saat menghadapi tanjakan.

BACA JUGA:Yamaha R15 2025 Hadir dengan Warna Baru dan Pembaruan Grafis yang Lebih Agresif

Penyebab Motor Matic Loyo

Jika motor matic Anda terasa berat dan tenaga yang dipindahkan dari mesin ke roda tidak maksimal, salah satu kemungkinannya adalah roller yang sudah aus dan perlu diganti. Selain itu, ukuran roller yang tidak sesuai dengan spesifikasi juga bisa menyebabkan masalah serupa. Ukuran roller berperan dalam menentukan karakter akselerasi motor matic. Berat roller ini diukur dalam satuan gram dan berhubungan langsung dengan kinerja motor.

Selain roller, kampas ganda atau kampas kopling pada motor matic juga perlu diperhatikan. Kampas ganda yang aus atau tipis bisa menyebabkan jarak antara kampas ganda dan mangkok kopling menjadi semakin besar. Hal ini menyebabkan kopling menjadi selip, sehingga daya cengkeramnya berkurang dan motor jadi terasa tidak optimal, terutama saat menanjak.

Kampas ganda dan roller yang aus atau rusak dapat menyebabkan motor matic tidak kuat menanjak, karena kinerja sistem CVT terganggu. Perawatan rutin dan penggantian komponen yang sudah aus sangat penting untuk memastikan performa motor tetap optimal. Pastikan untuk selalu memeriksa dan mengganti komponen-komponen penting seperti roller dan kampas ganda agar motor matic Anda tetap bertenaga dan tidak loyo di tanjakan. (jpc/abd)