102 Atlet Lampung Peraih Medali PON XXI 2024 Akhirnya Terima Bonus
-Foto IST -
BANDARLAMPUNG - Sebanyak 102 atlet Lampung peraih medali Pekan Olahraga Nasional (2024) di Aceh Sumut akhirnya mendapatkan bonus dari Pemprov Lampung.
Penyerahan bonus itu digelar di Mahan Agung Rumah Dinas Gubernur Lampung, Senin malam (3/3/2025) dan diserahkan oleh Pj Gubernur Lampung, Samsudin.
Penyerahan bonus itu turut dihadiri Ketua Harian KONI Lampung Amalsyah Tarmizi, Ketua Komisi V DPRD Lampung Yanuar Irawan, serta Wakapolda Lampung yang merupakan Wakil Ketua Kontingen PON Lampung Brigjen Pol Ahmad Ramadan. Lalu, para atlet dan pelatih kontingen Lampung dan pengurus KONI Lampung.
Sama dengan yang telah dijanjikan sebelumnya, tidak ada perbedaan jumlah bonus untuk atlet Lampung peraih medali di PON XXI Aceh-Sumut 2024.
Bonus yang diterima atlet peraih emas sebesar Rp 300 juta, perak Rp 150 juta dan perunggu Rp 75 juta.
Ketua Harian KONI Lampung, Amalsyah Tarmizi mengatakan uang bonus akan dikirimkan langsung kerekening masing-masing.
"Insya Allah besok segera ditransfer, jadi konfirmasi dulu nomor rekeningnya, kalau rekeningnya sudah oke besok atau lusa," kata Amalsyah.
Ia juga berpesan agar bonus yang diterima digunakan dengan sebaik-baiknya dan bukan untuk foya-foya.
"Kami harapkan bagi para atlet dan pelatih yang menerima bonus tersebut dapat digunakan untuk pembinaan maupun untuk mempersiapkan masa depan. Jangan dihambur-hamburkan ke hal yang kurang bermanfaat. Bonus ini semata adalah penghargaan dari rakyat Lampung melalui Pj Gubernur," tandasnya
Kemudian, Wakil Ketua Umum II KONI Lampung Candra Kurniawan menerangkan, pendistribusian bonus tersebut akan dilakukan mulai Rabu (5/2).
"Karena di Selasanya kita masih melakukan verifikasi nomor rekening yang bersangkutan. Mudah-mudahan ini berjalan optimal dan memacu. Karena memang ini ada dananya," ujarnya.
Candra merincikan, untuk besaran satu medali emas yang diperoleh atlet diberikan bonus sebesar Rp300 juta, medali perak Rp150 juta dan Perunggu Rp75 juta.
Sedangkan, untuk bonus pelatih dihitung dari jumlah medali yang diraih oleh cabang olahraga.
"Kita merinci untuk pelatih itu satu emas Rp150 juta, setengah dari emas atlet. Untuk peraknya Rp75 juta, perunggu Rp37,5 juta," bebernya.