UNIOIL
Bawaslu Header

Jangan Panik Anak Tantrum di Tempat Umum!

--FOTO FREEPIK/RAWPIXEL.COM

 

Beri Anak Afirmasi Positif

 

Dorong anak untuk mengelola emosinya dengan memberikan kalimat yang menenangkan seperti “Ibu tahu kamu sedang kesal. Ibu ada di sini. Ibu tidak akan kemana-mana”. Berikan pujian saat anak Anda berhasil mengelola emosi, agar mereka terbiasa mendapat respon yang positif. Anda juga bisa menunjukkan cara mengelola emosi yang sehat agar mereka juga terbiasa meniru perilaku tersebut.

 

Dukung anak dalam menghadapi emosinya, tapi tetapkan batasan. Mereka boleh marah, tetapi tidak boleh bertindak agresif seperti menendang, memukul, menggigit, atau menyakiti orang lain. Apabila diperlukan, cari area khusus atau tempat yang lebih tenang agar anak Anda dapat menenangkan diri. Namun, ketika Anda berada di dalam antrean panjang, dan anak mulai tantrum, Anda tidak perlu meninggalkan antrian, sebaliknya tetaplah di tempat sambil mengusap punggung atau dada anak untuk membantunya mengeluarkan emosi dengan lebih tenang. 

 

 

Meskipun tantrum terjadi pada anak masih kecil, respons orang tua sangat berpengaruh pada perkembangan emosional anak. Cobalah untuk berempati ketika melihat anak sedang tantrum di tempat umum. Sebenarnya tidak ada yang menginginkan hal itu terjadi. Sebagai orang tua, kita tidak bisa memaksa anak untuk menahan emosinya agar tetap diam. (jpc)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan