Walikota Bandar Lampung Tinjau Aliran Sungai Penyebab Banjir
WALI KOTA Bandar Lampung Eva Dwiana memantau sejumlah aliran sungai yang meluap saat bencana banjir 17 Januari 2025 lalu pada Senin 27 Januari 2025.-FOTO ISTIMEWA -
BACA JUGA:Wali Kota Bandar Lampung Janji Perbaiki Rumah Rusak Akibat Banjir
Pihaknya juga turun langsung ke lapangan untuk mendata warga yang kehilangan dokumen kependudukan atau yang mengalami kerusakan pada dokumen tersebut.
“Hingga saat ini, kami telah menyalurkan sekitar 80 dokumen kependudukan, dan masih ada yang sedang dalam proses pencetakan, seperti KTP, akta kelahiran, dan kartu keluarga,” kata Febriana, Jumat (24/01/2025).
Febriana juga mengungkapkan bahwa masyarakat yang mengalami kehilangan dokumen atau kerusakan dapat melapor ke RT masing-masing atau melakukan pendaftaran kolektif di kelurahan setempat.
“Pencetakan dokumen dilakukan sesuai dengan data yang tersimpan di sistem. Jika ada perubahan data, kami akan memperbarui sesuai prosedur yang berlaku,” tambahnya.
Ia juga mengimbau agar masyarakat tidak perlu khawatir jika kehilangan dokumen kependudukan. “Kami hadir untuk mempermudah proses pengurusan dokumen bagi warga terdampak banjir,” jelasnya.
Sebelumnya, Pemkot Bandar Lampung juga telah menyalurkan bantuan kepada masyarakat yang terdampak banjir bandang di Kecamatan Telukbetung Selatan (TBS) pada Rabu, 22 Januari 2025.
Bantuan tersebut meliputi kasur, selimut, makanan, tenda, jaket, dan perlengkapan bayi, yang diserahkan langsung oleh PLT Asisten II Kota Bandar Lampung, Eka Afriana, bersama para kepala OPD lainnya di Kantor Kecamatan Telukbetung Selatan.
“Hari ini kami salurkan bantuan dari Kementerian Sosial ke dua kecamatan yang terdampak, yaitu Telukbetung Selatan dan Panjang,” ujar Eka Afriana. Ia menambahkan bahwa pemberian bantuan ini akan dilakukan secara bertahap, sesuai dengan data yang dimiliki oleh kecamatan setempat.
Eka juga meminta masyarakat yang terdampak banjir untuk melapor jika ada ijazah atau perlengkapan sekolah yang rusak. “Ijazah yang rusak dapat dilaporkan ke Dinas Pendidikan, kami juga akan membantu menyediakan seragam dan alat tulis bagi anak-anak korban banjir,” ungkapnya.
Selain itu, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil siap mengganti semua dokumen yang rusak atau hilang akibat banjir. “Atas perintah ibu Walikota, kami siap membantu mengganti dokumen yang hilang atau rusak. Silakan laporkan langsung ke kami atau ke pamong dan camat, kami akan bantu semuanya,” tandasnya. (mel/yud)