Cekcok, Warga Lambar Tewas Ditikam

PESBAR - Selamat Indra Suharno atau Harno (32), warga Pekon Batukebayan, Kecamatan Batuketulis, Lampung Barat, tewas ditikam. Peristiwa pembunuhan ini terjadi di Pekon Sukamaju, Kecamatan Ngaras, Pesisir Barat, Kamis (23/1). 

Kapolsek Bengkunat AKP Zulkifli mengatakan bahwa kronologis kejadian berdasarkan hasil penyelidikan sementara dan keterangan saksi di lokasi, peristiwa ini bermula ketika korban mendatangi rumah Kepala Dusun (Kadus) atau Pemangku Sagiman sekitar pukul 05.00 WIB. ’’Korban menceritakan bahwa dirinya dihubungi oleh seseorang bernama Julianto yang diduga sebagai salah satu pelaku,” katanya.

Dalam percakapan telepon tersebut, kata Zulkifli, Julianto diduga menantang Harno untuk menjemput istrinya di rumah. ’’Setelah menemui Kadus Sagiman, Harno kembali ke rumahnya sekitar pukul 06.30 WIB. Tak lama kemudian sekitar pukul 07.00 WIB, Kadus Sagiman datang ke rumah korban dan mendapati situasi yang memanas. Di lokasi sudah berkumpul beberapa orang, termasuk Julianto, Agus Riyanto, Sulastri, Sri Wiyono, dan korban sendiri. Ketika itu terjadi cekcok mulut di antara mereka yang memicu suasana semakin tegang,” jelasnya.

Dalam suasana yang semakin memanas, kata Zulkifli, salah satu warga bernama M. Nasrulloh datang membawa senjata tajam berupa arit atau sabit. 

’’Namun, tindakan tersebut berhasil dicegah oleh Kadus Sagiman dan mengamankan senjata tajam tersebut. Meski begitu, suasana tidak kunjung reda. Korban Harno yang merasa ketakutan mencoba melarikan diri dari lokasi kejadian. Namun, korban Harno dikejar oleh Julianto dan Agus Riyanto. Sekitar 100 meter dari rumahnya, korban terlibat perkelahian dengan para terduga pelaku. Akibatnya, korban mengalami luka tusukan benda tajam (sabit) di bagian dada kanan. Luka ini menyebabkan korban meninggal dunia di tempat,” ungkap Zulkifli.

Pasca kejadian, kata Zulkifli, jajaran Polsek Bengkunat langsung bergerak cepat ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengumpulkan keterangan dari sejumlah saksi. ’’Korban segera dievakuasi dan dibawa ke rumah duka di Pekon Batukebayan, Kecamatan Batuketulis, Lambar. Sementara para terduga pelaku diketahui telah melarikan diri. Pihak kepolisian masih memburu para pelaku hingga kasus ini tuntas. Kita imbau agar pelaku segera menyerahkan diri dan mempertanggungjawabkan perbuatannya sesuai hukum yang berlaku,” ungkapnya. (*)