Harga Tomat Ikut Naik
NAIK HARGA: Suasana pasar tradisional di Mesuji kemarin. Selain cabai yang masih mahal, tomat pun ikut mengalami kenaikan harga.-FOTO DOK WARGA -
MESUJI - Selain cabai, tomat juga ikut mengalami kenaikan harga yang signifikan menjelang akhir tahun 2023.
Harga tomat di sejumlah pasar yang ada di Mesuji mencapai Rp15 ribu per kilogram (kg). Menurut pedagang sayuran di Pasar Simpangpematang Iwan, selain cabai, harga tomat juga mengalami kenaikan. "Bukan cuma cabai yang naik, tomat juga naik. Harga per kilogramnya kalau tempat saya Rp13–14 ribu," ujarnya, Minggu (3/12).
Ia pun mengaku untuk dagangan tomat tidak menyetok banyak. Mengingat harga jual yang cukup mahal, sehingga bisa mengakibatkan turunnya daya beli masyarakat. "Jadi nggak banyak saya stok, takut malah sisa dan busuk nggak laku," ucapnya. Di sisi lainnya, ibu rumah tangga di Desa Bujungburing bernama Novi pun membenarkan harga tomat alami kenaikan.
"Tomat juga naik, sekilo itu sampai Rp15 ribu. Biasanya mah cuma Rp10 ribu dapat 3 kilo," sebutnya. Bahkan, kata dia, harga tomat Rp 15 ribu per kilogramnya itu dengan kualitas yang kurang bagus. Ia pun langsung menunjukkan tomat yang dimaksud. Lebih lanjut, berdasarkan data yang dihimpun oleh Bagian Ekbang Setdakab Mesuji per 27 November 2023, terdapat kenaikan harga cabai keriting merah maupun rawit disejumlah pasar yang ada di Mesuji.
Untuk di Pasar Brabasan, harga cabai keriting merah mencapai Rp100 ribu. Kemudian di Pasar Simpang Pematang harga cabai keriting merah mencapai Rp90 ribu per kilogramnya. Pasar KTM harga cabai keriting merah mencapai Rp95 ribu per kilogramnya. (muk/c1/nca)