UNIOIL
Bawaslu Header

Pekon Kediri Bangun Jalan Lapen untuk Tingkatkan Akses Transportasi Warga

BANGUN JALAN: Pekerja sedang membangun jalan lapen di Pekon Kediri, Pringsewu, untuk meningkatkan akses transportasi warga dan perekonomian desa.-FOTO IST -

PRINGSEWU - Pemerintah Pekon Kediri, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu, tengah membangun jalan lapen sepanjang 559 meter untuk meningkatkan akses transportasi serta perekonomian warga. Pembangunan ini menggunakan dana desa 2024 dengan total biaya sekitar Rp130.508.000. Pekerjaan dilakukan di beberapa titik di Pekon Kediri.

Kepala Pekon Kediri, Catur Indayani, menjelaskan bahwa pembangunan jalan lapen ini bertujuan memperbaiki infrastruktur desa dan mempermudah mobilitas warga, terutama dalam mengangkut hasil pertanian.

’’Jalan yang dibangun ini akan sangat membantu warga dalam mengakses pemukiman, persawahan, dan fasilitas umum lainnya. Dengan kondisi jalan yang lebih baik, kami berharap perekonomian warga dapat berkembang lebih pesat,” ujar Catur.

Berikut rincian pembangunan jalan lapen di Pekon Kediri: Jalan Nangka 1: panjang 125 meter, lokasi RT 03 RW 02, anggaran Rp 31.027.000; Jalan Nangka 2: panjang 214 meter, lokasi RT 03 RW 02, anggaran Rp 48.016.00; dan Jalan Nangka 3: panjang 220 meter, lokasi RT 04 RW 02, anggaran Rp 51.465.000.

Pembangunan jalan ini juga melibatkan tenaga kerja lokal, yang selain memberikan kesempatan kerja bagi warga, juga mempercepat proses pembangunan.

“Kami mengutamakan penggunaan tenaga kerja dari warga setempat agar mereka juga bisa merasakan manfaat dari proyek ini,” tambah Catur.

Dengan adanya jalan yang lebih baik, diharapkan Pekon Kediri semakin maju, dan kualitas hidup serta kesejahteraan warga meningkat melalui infrastruktur yang lebih memadai. 

Sebel umnya Pemerintah Pekon Klaten, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu, tengah melaksanakan pembangunan talut penahan tanah (TPT) di wilayah RT/RW 01/01. 

Proyek pembangunan TPT sepanjang 100 meter ini dibiayai melalui dana desa 2024, sebagai bagian dari program peningkatan infrastruktur desa.

Kepala Pekon Klaten, Ngadik, menjelaskan bahwa tujuan utama dari pembangunan TPT adalah untuk memperkuat struktur tanah agar lebih aman dan stabil. Proyek ini juga melibatkan tenaga kerja lokal dalam sistem swakelola, yang tidak hanya mendukung pembangunan fisik, tetapi juga ekonomi masyarakat setempat.

“Pembangunan talud ini diharapkan bisa menjadi contoh sukses dalam pemanfaatan Dana Desa untuk meningkatkan infrastruktur dasar yang langsung bermanfaat bagi masyarakat,” kata Ngadik.

Ngadik juga menambahkan bahwa bantuan Dana Desa memungkinkan tercapainya berbagai harapan masyarakat, termasuk pembangunan talud dan berbagai infrastruktur lainnya, serta kegiatan pemberdayaan.

“Masyarakat diharapkan dapat ikut serta menjaga hasil pembangunan ini. Ke depan, kami berharap Pekon Klaten semakin maju, baik dalam hal pembangunan fisik maupun sosial kemasyarakatan,” ujar Ngadik. 

Ngadik juga mengimbau agar seluruh komponen masyarakat Pekon Klaten terus mendukung berbagai program Pemerintah Kabupaten Pringsewu, di bawah kepemimpinan Penjabat Bupati Dr. Marindo Kurniawan. (sag/rls/abd)

Tag
Share