Dampingi Perajin Sulam Ulat hingga Mandiri

SULAM ULAT: Dekranasda bersama Dinas Koperasi dan UMKM Mesuji menggelar pelatihan kreasi sulam ulat dan tapis kemarin. -FOTO ARDIAN MUKTI/RADAR LAMPUNG -

MESUJI - Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Mesuji bekerja sama dengan Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian, dan Perdagangan setempat menggelar pelatihan kreasi sulam ulat dan tapis. 

Kegiatan yang diikuti 28 peserta ini bertujuan mengembangkan kreativitas dan inovasi perajin serta membantu para perajin agar dapat menjadi wirausaha yang kuat dan profesional.

Ketua Dekranasda Mesuji Pori Karlia Sulpakar mengatakan, pihaknya akan terus berupaya melakukan terobosan kepada para pengerajin sulam ulat dan tapis agar kesejahteraan masyarakat dapat terus meningkat. “Dekranasda saat ini terus melakukan pengembangan potensi pengerajin sulam ulat di Mesuji. Kedepan kami yakin para pengerajin ini akan mampu mengenalkan hasil pengrajin mereka di Lampung, bahkan tingkat nasional,” ujar Ketua Dekranasda Pori Karlia, Jumat.

Pori Karlia juga menambahkan, kegiatan ini tidak hanya seremonial saja, namun setelah ini, bagi peserta akan terus dibina hingga mereka mampu memproduksi secara mandiri, serta memasarkan hasil karyanya ke masyarakat luas. “Kami berharap nantinya para pengerajin ini dapat memproduksi produk-produk kerajinan sulam ulat yang kreatif, inovatif dan berkualitas dengan menonjolkan budaya lokal yang menjadi ciri khas produk unggulan Mesuji,” tambahnya.

Di tempat yang sama, Kepala Dinas Koperasi, UMKM Perindustrian dan Perdagangan Mesuji, Sunardi Nyerupa menyebut pihaknya akan memfasilitasi para pengrajin sulam ulat ini agar dapat mengenalkan hasil kerajinan mereka di pasaran, baik di Mesuji, Lampung hingga internasional. “Kita juga terus berupaya memberikan bimbingan teknis terhadap para pelaku usaha termasuk pengrajin sulam ulat ini dalam memasarkan produk kerajinannya di era digitalisasi dan sistem online,” Pungkasnya. (muk/c1/nca)

 

Tag
Share