Sepuluh Tahun Sawah Menyusut 1 Juta Ha
RAKOR: Rapat koordinasi nasional dengan pemerintah daerah di Sentul, Bogor, Kamis (7/11).--FOTO FOLLI AKBAR/JAWAPOS
JAKARTA - Visi Presiden Prabowo Subianto untuk mencapai swasembada pangan penuh tantangan. Salah satu persoalannya adalah lahan yang kian terbatas.
Menteri Koordinator Pangan Zulkifli Hasan mengatakan lawan persawahan di Indonesia terus menyusut. ’’Sepuluh tahun terakhir sawah berkurang hampir 1 juta hektare (ha)," ujarnya dalam rapat koordinasi nasional dengan pemerintah daerah di Sentul, Bogor, Kamis (7/11).
Penyusutan tersebut disebabkan oleh alih fungsi lahan. Baik untuk perumahan ataupun industri.
Untuk mencapai target swasembada, Zulhas mengaku tidak ada cara lain selain mencetak sawah baru. Untuk lokasinya, Ketum PAN itu memastikan di luar Jawa.
"Kalau andalkan Jawa, Sumatera sulit," imbuhnya.
Salah satu lokasi yang dianggap punya potensi besar untuk menjadi lumbung pangan adalah Papua. Saat ini, Papua khususnya Merauke, dinilai punya kondisi tanah yang cukup baik untuk persawahan. "Kita punya masa depan, papua merauke," kata Zulhas.
Sementara untuk Jawa dan Sumatera, lanjut Zulhas, yang bisa dilakukan adalah optimalisasi.
Di hadapan jajaran kepala daerah, Zulhas meminta dukungan untuk merealisasikan target swasembada pangan tahun 2028. Mengingat kepala daerah yang memiliki wilayah. "Untuk mencapai swasembada bergantung kita semua," ungkapnya. (jpc/c1)