Hewan Penular Rabies di Lampung Capai 203.411 Ekor

Peringatan Bulan Bakti Peternakan, Kesehatan Hewan, dan World Rabies Day Tahun 2024 pada Jumat (18/10) di area UPTD BPK2LP Lampung.-FOTO BIRO ADPIM -

Kepala Dinas Kesehatan, Surip Tintin, menjelaskan bahwa YMS baru datang ke puskesmas ketika gejala rabies sudah mulai muncul. Hal ini mengakibatkan keterlambatan dalam penanganan medis, termasuk suntikan vaksin anti rabies yang sangat penting.

Menurut Tintin, puskesmas sebetulnya memiliki sistem respons cepat terhadap laporan gigitan anjing rabies.

Ia menambahkan bahwa Dinas Kesehatan sudah memiliki grup WhatsApp khusus yang terdiri dari petugas kesehatan, sehingga informasi terkait gigitan anjing dapat segera ditindaklanjuti. (pip/c1/yud)

 

Tag
Share