Tambah Usia Makin Sejahtera
--FOTO PEXELS/ANDREA PIACQUADIO
MASA pensiun sering kali dianggap sebagai fase kehidupan di mana seseorang meninggalkan dunia kerja dan menikmati waktu luang tanpa beban.
Namun bagi banyak orang, masa pensiun bisa menjadi periode yang menantang, terutama dalam menjaga kebahagiaan dan kesehatan mental.
Menurut psikologi, ada sejumlah perilaku dan kebiasaan yang membantu orang tetap bahagia dan tajam secara mental setelah pensiun.
Seiring bertambahnya usia, pikiran kita memerlukan rangsangan dan tantangan yang konstan untuk tetap aktif.
Selain itu, kesejahteraan emosional dan fisik berperan penting dalam menikmati masa pensiun dengan penuh makna.
Orang-orang yang menjalani masa pensiun dengan cara yang sehat tidak hanya menjaga kesehatan fisik, tetapi juga terus melibatkan diri dalam kegiatan intelektual, menjaga hubungan sosial, dan tetap terbuka untuk belajar hal-hal baru.
Dikutip dari Geediting.com, inilah sembilan perilaku utama yang menurut psikologi dapat menjaga kebahagiaan dan ketajaman mental di masa pensiun.
1. Masih Terlibat dalam Kegiatan Intelektual
Salah satu kunci untuk menjaga ketajaman mental di masa pensiun adalah tetap terlibat dalam kegiatan intelektual.
Menurut psikologi, otak kita seperti otot yang perlu terus digunakan agar tetap kuat. Orang yang terus belajar, membaca buku, memecahkan teka-teki, atau terlibat dalam diskusi yang merangsang pikiran akan lebih mampu menjaga fungsi kognitifnya.