RAHMAT MIRZANI

Transformasi Kesehatan Jadi Perhatian Khusus

MENGGALA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tulangbawang menggelar peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) Ke-59 di Kampung Pancakarsa Purnajaya, Kecamatan Banjarbaru, Selasa (21/11).
Dalam peringatan HKN tahun ini, penjabat (Pj.) Bupati Tulangbawang Qudrotul Ikhwan menyampaikan pentingnya transformasi kesehatan.
Menurutnya, transformasi kesehatan tidak akan terwujud tanpa adanya budaya kerja yang kokoh dari para tenaga kesehatan.
Karena itu, Qudrotul menegaskan tentang peran penting Sumber Daya Manusia (SDM) kesehatan sebagai pilar utama dalam perubahan sistem kesehatan.
“Hal ini menyangkut dengan mindset (cara berpikir). Mindset melayani dari para tenaga kesehatan, dan masyarakat harus lebih berdaya untuk berprilaku hidup sehat,” kata Pj. Bupati.
Oleh karena itu, Qudrotul yang juga Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemprov Lampung tersebut mengajak seluruh masyarakat Tulang Bawang untuk sama-sama membangun kehidupan yang sehat.
Salah satunya yakni dimulai dari diri sendiri, keluarga, dan lingkungan sekitar.
“Transformasi bidang kesehatan yang baik perlu kolaborasi dan sinergi dari pemerintah pusat dan pemerintah daerah,” terangnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Tulang Bawang Fatoni menjelaskan, tema HKN tahun ini mencerminkan arah strategis membawa Indonesia menuju kemajuan yang berkelanjutan.
Diketahui, tema HKN ke-59 Tahun 2023 yakni “Transformasi Kesehatan untuk Indonesia Maju”.
Transformasi kesehatan sendiri mencakup enam pilar: transformasi layanan primer, layanan rujukan, sistem ketahanan kesehatan, pembiayaan kesehatan, SDM kesehatan dan teknologi kesehatan.
Menurut Fatoni, transformasi kesehatan menjadi landasan krusial. Hal itu disebabkan karena faktor kesehatan menjadi aspek utama dalam pembangunan bangsa yang berdaya saing.
Pada momen HKN ini, Kabupaten Tulang Bawang juga telah meraih pencapaian istimewa dengan status Universal Health Coverage (UHC).
“Keberhasilan kita ini mencerminkan komitmen bersama untuk menyelenggarakan sistem kesehatan yang inklusif dan terjangkau dengan UHC. Ini adalah langkah besar menuju masyarakat yang sehat dan produktif,” tutupnya. (nal/c1/abd)

Tag
Share