Tiga Staf UBL Akan Belajar di Rusia
BELAJAR TEKNIK MESIN: Rektor UBL Prof. Dr. Ir. M. Yusuf S. Barusman, M.B.A. melepas tiga stafnya untuk melanjutkan studi di Rusia.-FOTO HUMAS UBL -
Perdalam Ilmu Teknik Mesin
BANDARLAMPUNG - Universitas Bandar Lampung (UBL) terus berusaha meningkatkan kapasitas sumber daya manusia (SDM)-nya, baik dari sisi kualitas dan kuantitas. Kali ini tiga staf UBL akan melanjutkan studi di Ural Federal University, Rusia.
Ketiga staf UBL yang akan melanjutkan studi adalah Dandi Efendi dari Pusat Studi Mekatronika dan Otomatisasi serta Ilham Miranto dan Putra Saheri dari Lab. Teknik Mesin.
’’Dinamika perkembangan kemajuan teknologi saat ini sangat cepat sekali. Banyak hal baru yang harus dipelajari dan dikembangkan. Karena itu, kemampuan SDM sangat penting dalam merespons hal ini. UBL terus mendorong pengembangan SDM sampai ke tingkat global. Salah satunya ke negara Rusia untuk belajar lebih mendalam lagi tentang dunia teknik mesin,” ungkap Rektor UBL Prof. Dr. Ir. M. Yusuf S. Barusman, M.B.A. didampingi Warek II serta ketua dan sekretaris Prodi Teknik Mesin saat melepas ketiga stafnya di ruang rapat rektor, Selasa (15/10).
"Alhamdulillah, senang sekali mendapatkan kesempatan beasiswa dari pemerintah Rusia untuk mengembangkan keilmuan bidang teknik mesin. Tentunya akan jadi pengalaman baru bagi kami. Saya dan Ilham akan melanjutkan S-2 bidang mechatronics and robotic, sedangkan Putra Saheri di bidang technological machinery and equipment design," jelas Dandi Efendi.
Disinggung mengenai persiapan untuk keberangkatannya nanti, Dandi Efendi menyampaikan sudah banyak belajar dan melakukan riset bagaimana kehidupan di Rusia.
BACA JUGA:UIN RIL Gelar Webinar Internasional Bertajuk Filsafat Nusantara
"Ini kali pertama saya akan tinggal di luar negeri. Tentu akan ada kendala, seperti bahasa, cuaca, makanan, gaya hidup, dan lain lain. Tapi, saya yakin bisa menghadapinya nanti. Banyak masukan dan nasihat dari Pak Rektor dan para dosen kami yang juga sudah mengalami terlebih dahulu suka duka belajar di luar negeri. Tentu dibarengi komitmen dan kesungguhan, kami yakin akan selesai tepat waktu dan kembali ke Indonesia untuk mengajarkan kembali apa yang sudah kami dapatkan di Rusia," ungkap Dandi Efendi. (rls)