Ingin Terhindar dari Kanker Usus Besar? Jalani 10 Gaya Hidup Ini

BANDAR LAMPUNG, RADAR LAMPUNG - Salah satu jenis kanker yang paling umum di dunia adalah kanker usus besar. Jenis kanker ini terus meningkat jumlah kasusnya seiring dengan perubahan gaya hidup modern.

Penyebab utama dari penyakit ini berkaitan erat dengan beragam hal. Seperti pola makan, aktivitas fisik, dan beberapa faktor risiko yang dapat dicegah. 

Penelitian menunjukkan bahwa perubahan gaya hidup secara signifikan dapat menurunkan risiko terkena kanker usus besar. Namun risiko ini juga tak lepas dari faktor genetik yang tidak bisa dihindari.

Merujuk pada data World Cancer Research Fund, lebih dari 1 juta kasus baru kanker usus besar terjadi pada 2022. Ada 10 negara dengan tingkat kematian tertinggi. Indonesia sendiri berada pada urutan ke-10 sejumlah 11.741 orang dengan tingkat standarisasi usia (ASR) 8.8 yang terjadi pada laki-laki.

Tingkat standarisasi usia dibutuhkan apabila ingin membandingkan populasi yang berbeda dalam hal usia, sebab usia memiliki pengaruh yang kuat terhadap risiko kematian akibat kanker. 

Nah, bagaimana gaya hidup yang harus diterapkan bila ingin terhindar dari kanker usus besar? Simak ulasan berikut ini.

 

1. Menjaga berat badan

Kelebihan berat badan atau obesitas meningkatkan risiko kanker usus besar. Makan dengan baik dan aktif secara fisik dapat membantu Anda mencapai dan menjaga berat badan tetap sehat.

 

Lemak tubuh yang berlebihan, terutama di sekitar perut, meningkatkan produksi hormon yang bisa memicu pertumbuhan sel kanker. Riset yang menunjukkan orang dengan indeks massa tubuh (BMI) tinggi memiliki risiko kanker usus besar 30% lebih besar.

 

2. Mengonsumsi serat 

Mengonsumsi makanan kaya serat seperti sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian utuh dapat membantu melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit, yang merupakan salah satu faktor risiko kanker usus besar.