Solar Tumpah di Jalan Sukadanaham, Ibu-ibu Pengendara Motor Tergelincir Masuk Kolong Mobil

BANDARLAMPUNG - Sebuah video memperlihatkan terjadinya peristiwa kecelakaan, dimana seorang ibu-ibu yang sedang mengendarai sepeda motor tergelincir hingga masuk ke dalam kolong mobil.

Peristiwa tersebut diakibatkan karena adanya tumpahan solar di Jalan Raden Imba Kesuma Ratu, Sukadanaham, Bandar Lampung, Senin 9 September 2024 pukul 06.30 WIB.

Seorang saksi mata, Rohim mengungkapkan bahwa kecelakaan terjadi ketika banyak kendaraan melintas dalam cuaca hujan, saat orang-orang sedang berangkat kerja dan sekolah.

Ia menambahkan, jalanan tersebut menjadi licin karena terdapat solar yang tumpah di permukaan jalan, pengendara sepeda motor tergelincir sementara mobil yang mencoba mengerem tidak bisa berhenti, yang menyebabkan terjadinya kecelakaan.

"Korban bersama warga langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat," kata Rohim. 

Selain itu, lima pengendara motor lainnya juga jatuh akibat licinnya jalan. Rohim menambahkan, solar yang tumpah di jalan kemungkinan berasal dari kendaraan yang membawa minyak.

Ia juga menjelaskan saat cuaca panas tumpahan tersebut tidak terlalu terasa, namun ketika hujan jalanan menjadi licin.

Sementara itu, Kasatlantas Polresta Bandar Lampung Kompol Ridho Rafika mengatakan, setelah menerima kiriman video dari warga, pihaknya telah mengerahkan anggota Satlantas ke lokasi, untuk menyiram tumpahan yang diduga solar tersebut dengan pasir.

"Anggita sudah membersihkan solar dengan cara menyiramkan pasir agar tumpahan solar tidak licin," ungkapnya. 

Kejadian tersebut karena faktor cuaca hujan serta kondisi jalanan menikung serta turunan yang cukup tajam.

Saat ini pihak kepolisian masih mencari identitas keberadaan korban di rumah sakit terdekat.

Akibat peristiwa tersebut, pihaknya turut menghimbau kepada masyarakat untuk tetap patuh dan taat pada aturan berlalu lintas, untuk menjaga diri sendiri dan orang lain.

"Tetap berhati-hati saat berada di jalan, taati peraturan lalu lintas dan jaga keselamatan," pesannya.(*)