RAHMAT MIRZANI

Cristiano Ronaldo Berambisi Cetak 1.000 Gol Sebelum Pensiun

Cristiano Ronaldo-Foto Al Nassr-

JAKARTA – Legenda hidup sepak bola dunia, Cristiano Ronaldo mengungkapkan dirinya berambisi besar bisa mencetak 1.000 gol sebelum dirinya memutuskan pensiun.

Saat ini pemain yang berseragam Al Nassr dan timnas Portugal tersebut hanya membutuhkan satu gol lagi untuk bisa mencapai angka 900 gol di level klub dan internasional.

Dalam wawancara eksklusif bersama mantan pemain Manchester United, Rio Ferdinand yang dirilis dalam kanal YouTube UR Cristiano, mantan bintang Real Madrid tersebut berbicara tentang motivasinya untuk terus bisa mencetak gol dan menjaga penampilannya tetap maksimal walaupun sudah berusia 39 tahun.

BACA JUGA:Berikut Hasil Drawing Liga Champions 2024/2025, Pakai Format Baru Begini Penjelasannya..

"Saya ingin mencapai 1.000 gol," ungkap Ronaldo seperti dikutip ESPN pada Kamis. Ia memperkirakan target tersebut baru bisa dicapai saat dirinya menginjak usia 41 tahun.

"Jika saya tidak mengalami cedera, ini yang paling penting bagi saya. Saya ingin itu (tidak cidera). Bagi saya, pencapaian terbaik yang bisa saya raih dalam sepak bola adalah mencapai pertama, 900 gol. Setelah itu, tantangan saya adalah bisa mencapai 1.000 gol." Tuturnya.

Sebagai pemain yang selalu kompetitif, Ronaldo menyoroti perbedaan antara gol-gol yang ia cetak dengan gol-gol para legenda terdahulu seperti Pele dan Alfredo Di Stefano, yang bermain pada era ketika kamera masih jarang.

"Semua gol yang saya cetak ada videonya," kata Ronaldo.

BACA JUGA:Jelang Laga Lawan Thailand, Indra Sjafri Bongkar Rahasia Timnas Indonesia U-20 Menang dari Argentina

Ia juga menyinggung berbagai topik lain dalam wawancaranya dengan Rio Ferdinand, termasuk kualitas permainan Liga Pro Saudi, kecintaannya terhadap sepak bola, serta kritik yang kerap diterimanya.

Ketika ditanya bagaimana ia beradaptasi ketika bermain di Arab Saudi, Ronaldo mengatakan proses tersebut relatif mudah mengingat tantangan yang telah dia hadapi sejak menjadi sorotan pada usia muda.

"Tidak ada negara yang sempurna, jadi bagi saya adaptasinya mudah dan saya sangat senang berada di sana. Menurut saya, liganya amat sangat bagus."

Mantan pemain Manchester United itu juga menanggapi kritik yang muncul setelah menangis karena gagal mengeksekusi penalti penting dalam pertandingan saat Portugal melawan Slovenia, yang menentukan perjalanan negaranya menuju perempat final Euro 2024.

BACA JUGA:Piala AFF Ditunda hingga 2025, Ini Jadwal Barunya..

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan