Manfaatkan Lahan Kosong, DKP3 Metro Bagikan Bibit Terong dan Cabai

METRO - Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Metro bagikan bibit terong, dan bibit cabai ke masyarakat. 

Pembagian bibit tersebut diharapkan dapat ditanam di lahan warga yang kosong.

Kepala DKP3 Kota Metro, Heri Wiratno melalui Kepala Bidang Ketahanan Pangan DKP3 Kota Metro, Pipi Puspita, menyampaikan, untuk merealisasikan Perwali Nomor 31 Tahun 2023 yang berkaitan dengan optimalisasi  pemanfaatan lahan kosong menjadi lahan produktif, pihaknya membagikan bibit tanaman.

Di mana, bibit yang dibagikan ke masyarakat kurang lebih sekitar 1.200 bibjt, yang terdiri dari 300 bibit terong, dan 900 bibit cabai.

"Tentu saja dengan pembagian bibit ini diharapkan mampu meningkatkan produktivitas pertanian di Kota Metro. Serta membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari masyarakat," ujarnya.

Sehingga, lanjutnya, pihaknya pun menerbitkan surat edaran untuk OPD dan masyarakat supaya dapat memanfaatkan lahan kosong.

"Selain itu, kami juga sudah menyosialisasikan peraturan perundangan ini di seluruh kecamatan di Kota Metro," kata dia.

Ia menuturkan, pembagian bibit ke OPD dan masyarakat dilaksanakan dengan bekerja sama dengan Dinas Sosial, serta kelompok-kelompok PKH untuk menanam bibit cabai tersebut. 

"Tentu saja program ini sangat butuh dukungan, tidak hanya dari pemerintah, tetapi juga dari CSR," imbuhnya.

Selain itu, Gertapaga dengan pembagian bibit tanaman tersebut juga merupakan bagian dari pengendalian inflasi di Bumi Sai Wawai. 

"Saat harga cabai naik, tidak ada panic buying. Karena telah ada tanaman cabai di lahan kosong tadi. Karena itu dengan pembagian bibit cabai ini, nantinya dapat memenuhi kebutuhan cabai di rumah," tandasnya.

Pihaknya berharap dengan upaya yang dilakukan tersebut, masyarakat mampu bergerak bersama-sama guna memanfaatkan lahan pekarangannya.

"Jadi lahan kosong yang ditanami ini adalah bagian dari gerakan tanam keluarga (Gertapaga). Sehingga, dapat meningkatkan minat masyarakat dalam memanfaatkan lahan kosong pekarangannya," pungkasnya.(*)