Pemkot Bandar Lampung Dorong PKK Miliki UMKM Sendiri

PELATIHAN: Pelatihan sulam bubut dan sulam pita di gedung PKK Bandarlampung sebagai upaya peningkatan kapasitas dan keterampilan anggota PKK.-FOTO RLMG-

BANDARLAMPUNG - Pemerintah Kota Bandarlampung mendorong tim PKK untuk lebih produktif dengan mendirikan UMKM di 20 kecamatan di Kota Tapis Berseri, Rabu (7/8).

Hal tersebut disampaikan saat membuka pelatihan sulam bubut dan sulam pita yang diikuti ratusan ibu PKK Kota Bandarlampung yang diketuai oleh Sri Deddy Amarullah di gedung PKK, Enggal.

"Kegiatan ini bertujuan untuk peningkatan kapasitas dan keterampilan melalui pelatihan menyulam bubut dan pita," katanya.

BACA JUGA: Pemkot Bandarlampung Akan Terima Penghargaan Lagi

Menurut Eva Dwiana, yang akrab disapa Bunda Eva, hal ini dapat mendukung sumber daya manusia yang berkualitas dalam meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.

"Dengan berdaya saing serta semangat bangga menggunakan produk lokal, ini menjadi titik kebangkitan dan kemandirian masyarakat untuk terus berkembang dan berinovasi dalam mengembangkan dan memasarkan produk lokal," ujarnya.

Hal ini merupakan komitmen Pemkot Bandar Lampung dalam membantu dengan segala kemudahan yang ada.

"Untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, pemerintah kota Bandar Lampung berkomitmen akan membantu memberikan kemudahan dalam mengurus keterangan usaha untuk meminjam kredit usaha rakyat (KUR), serta mengizinkan para pelaku usaha meramaikan sentra wisata kuliner dan UMKM yang terdiri dari UKM makanan, minuman, serta kerajinan tangan," tambahnya.

BACA JUGA:Kejati Lampung Juga Geledah Kantor PDAM Way Rilau

Selain itu, Bunda Eva mendorong para anggota PKK untuk lebih mandiri dan mendirikan UMKM agar dapat membantu mengajukan pinjaman modal dari BIP.

"PKK nanti bisa mengajukan bantuan dana penggiat usaha di Bandar Lampung BIP. Mereka harus punya kelompok di setiap kecamatan agar bisa mengajukannya kepada BIP, dan nanti saya sendiri yang akan mengajak BIP melihat usaha agar bisa dibantu modalnya," tandasnya. 

Diketahui Pemkot Bandarlampung melalui Dinas Koperasi dan UMKM mengklaim terdapat penambahan sejumlah usaha mikro, kecil, menengah (UMKM) di Kota Tapis Berseri. Hal ini diungkapkan Kepala Dinas UMKM Bandarlampung Riana Apriana.

Riana mengatakan dari awal Januari–Mei 2024 terdapat penambahan 50 UMKM di Bandarlampung. ’’Penambahan ini membuat UMKM binaan Pemkot Bandarlampung hingga saat ini mencapai ratusan,’’ katanya. 

Adanya peningkatan UMKM ini, kata Riana Apriana, merupakan tembusan dari fasilitas yang telah diberikan Dinas UMKM untuk para pegiat. ’’Di antara fasilitas yang diberikan yakni pembinaan UMKM untuk mendapatkan NIB, pelatihan untuk para pegiat UMKM, dan memberikan dorongan semangat bagi pegiat UMKM,’’ ujarnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan