Produksi Migas di Luar Negeri Meningkat

Ilustrasi SPBU Pertamina.-FOTO Dok. Pertamina -

JAKARTA - PT Pertamina (Persero) melalui PT Pertamina Internasional Eksplorasi dan Produksi (PIEP) berhasil mencatatkan produksi minyak dan gas (migas) sebesar 227.100 barel setara minyak per hari (boepd) sampai dengan semester I-2024.

Direktur Utama PIEP Jaffee A Suardin mengatakan, realisasi ini sekitar 8 persen lebih tinggi dari target year-to-date rencana kerja dan anggaran perusahaan (RKAP) pada 2024 yaitu sebesar 209.800 boepd.

“Capaian ini terdiri atas 156.100 boepd minyak dan 411,1 MMscfd gas, yang mana capaian gas terjadi peningkatan yang cukup tinggi sebesar 64 persen dari target yang ditetapkan sebesar 250,6 MMscfd dalam RKAP,” kata Jaffee dalam keterangannya, Selasa (6/8).

Sementara dari sisi OPEX Perusahaan terbukti cukup efisien dengan jumlah yang dibukukan sebesar USD 547,74 juta, dibandingkan dengan target RKAP year-to-date sebesar USD671,22 juta. Selain itu, Production cost juga berhasil ditekan kepada angka USD7,8/BOE, sementara target RKAP dicanangkan sebesar USD9,4/BOE.

BACA JUGA:Harga Cabai Tembus Rp78.110 per Kilogram

Jaffee A. Suardin memastikan, perseroan terus berkomitmen untuk terus mengembangkan perusahaan, salah satunya menyelesaikan beberapa proyek di Malaysia.

“Dan terbukti dengan kontrak baru di Blok SK510, yang merupakan awarding project terkini sejak terakhir di tahun 2014, dan juga proses perpanjangan Blok SK309 dan SK311 yang akan berlangsung hingga 2040,” jelas Jaffee.

Jaffe menuturkan, pihaknya juga terus bekerja keras dalam memberikan nilai tambah untuk dalam negeri. Kerja keras tersebut terbukti dengan unlocking values di Venezuela, tercatat Maurel & Prom (M&P) telah menerima specific license dari Office of Foreign Assets Control, Amerika Serikat, terkait operasi di Venezuela dengan periode sampai dengan 31 Mei 2026.

“Secara bersamaan PIEP terus berusaha untuk mengembangkan pencapaian global dengan beberapa upaya mendukung proyek inisiasi yang dicanangkan oleh Subholding Upstream Pertamina melalui pendekatan stakeholders engagement yang terukur,” pungkasnya. (jpc)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan