METRO - Pos pelayanan terpadu hewan keliling (Posyanduwankel) sekarang tersedia di Kota Metro.
Hal tersebut guna memberikan pelayanan kesehatan yang optimal bagi hewan peliharaan masyarakat agar selalu sehat, dan produktif.
Wali Kota Metro, Wahdi mengatakan, inovasi adanya Posyanduwankel mampu memberikan daya tarik khusus bagi Kota Metro.
Hadirnya Posyanduwankel tersebut diharapkan dapat mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Metro.
"Kita tahu, salah satu ketahanan pangan itu berasal dari hewan. Oleh karena itu, kita juga mesti memperhatikan bagaimana kesehatan hewan, seperti, kambing, sapi, sapi perah, dan juga kambing perah. Serta hewan-hewan peliharaan kita," ujarnya.
Dikatakan Wahdi, selain Posyanduwankel tersebut, Metro juga telah mempunyai rumah sakit hewan, dan puskeswan, yang akan memberikan pelayanan optimal bagi hewan-hewan ternak dan juga peliharaan masyarakat.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3) Kota Metro, Heri Wiratno menuturkan, Posyanduwan keliling memberikan pelayanan aktif, semi aktif, dan pasif untuk meningkatkan produksi ternak dan kesehatan hewan.
"Jadi untuk yang pasif ini, peternak yang akan datang ke Puskeswan. Kalau semi, sama-sama aktif, sedangkan yang aktif itu, posyanduwan ini. Jadi keliling untuk memberikan pelayanan kepada hewan peliharaan milik warga," jelasnya.
Ia menambahkan, Posyanduwan lebih condong ke pelayanan hewan produksi yang dimiliki oleh warga. Sehingga dijadwalkan untuk berkeliling setiap hari Selasa dan Kamis ke kelurahan dan juga kelompok ternak.
"Jadi ini lebih ke hewan produksi ya. Seperti kambing, dan sapi. Layanan yang kita berikan itu tentang kesehatan hewan, pemberian obat cacing, sanitasi, dan lainnya," pungkasnya.(*)