RADAR LAMPUNG – Dalam upaya mempersiapkan dan mengkonsolidasikan kekuatan untuk Pilkada 2024, Partai Gerindra Kabupaten Waykanan mengadakan rapat konsolidasi yang dihadiri oleh kader dan simpatisan partai.
Acara yang berlangsung di Kasui, Kabupaten Waykanan pada Minggu, 2 Juni 2024 ini, dipimpin oleh Ketua DPD Partai Gerindra Lampung, Rahmat Mirzani Djausal.
Rapat ini menekankan pentingnya dukungan penuh untuk calon bupati dan gubernur yang diusung oleh Partai Gerindra.
"Partai Gerindra Lampung mendukung penuh Ali Rahman sebagai calon bupati dengan target dukungan mencapai 70 persen, sama seperti dukungan untuk pilgub,” ujar Mirzani dalam sambutannya.
BACA JUGA:Bawaslu Klaim Tidak Bakal Tebang Pilih dengan Calon Kada
Yay Mirza - sapaannya menegaskan, Gerindra memiliki mesin partai yang kuat berkat kader-kader yang kompak dan seirama dalam menjalankan perintah.
Secara konstelasi politik, Gerindra memiliki pengaruh besar yang dapat memastikan kemenangan.
DPP dan DPD Partai Gerindra Lampung telah menetapkan Ali Rahman sebagai calon bupati pertama yang disetujui untuk maju.
“Bupati Waykanan Raden Adipati Surya, sahabat saya selama 20 tahun, awalnya ingin berkompetisi. Namun demi kemajuan Waykanan, beliau akan membantu Ali Rahman. Ini menunjukkan bahwa politisi Waykanan memiliki jiwa besar dan selalu mengutamakan kepentingan umum dan masyarakat,” ucap Mirzani.
“Pak Ali Rahman, percayalah dengan kerja kader-kader kami. Saya tidak akan maju pilgub jika tidak yakin dengan kerja kader kami. Saya minta untuk menggunakan PAC dan struktur ranting untuk memperkuat dan memenangkan Ali Rahman, menganggap mereka sebagai keluarga dan kirim mereka ke garis depan,” lanjut Mirzani.
BACA JUGA:Gerindra Lampung Utara Kokohkan Barisan Tempur di Pilkada
“Untuk Pilkada, kader Waykanan harus bangga. Partai lain belum memiliki calon gubernur, sedangkan Gerindra sudah. Saat ini, tidak semua partai memiliki calon gubernur dan calon bupati. Ini adalah momen bagi Gerindra untuk membuat lompatan besar untuk Waykanan. Kita harus menangkan Pilkada pada 27 November,” tegasnya.
Dukungan sebesar 74 persen di Waykanan untuk Prabowo, kata Mirzani, membuat bangga.
“Dan kami ingin mengembalikan angka tersebut dalam Pilkada. Akan ada banyak gesekan di masyarakat, namun jangan saling menjelekkan atau menghujat kandidat lain. Angkat dan junjung mereka, bersikap baik kepada mereka. Setelah Pilkada 27 November selesai, Insya Allah langkah pertama Pak Ali Rahman adalah merangkul lawan mereka. Waykanan tidak akan maju jika kadernya tidak kompak,” katanya.
Sementara itu, Ali Rahman mengatakan, sebagai bakal calon bupati Waykanan, menargetkan sekitar 200 ribu pemilih untuk mendapatkan 75 persen suara di Waykanan. Jumlah total pemilih di kabupaten ini hanya 320 ribu.