Korpri Lampung Sudah Himpun Rp260 Juta untuk Korban Banjir Aceh, Sumut, dan Sumbar

Jumat 05 Dec 2025 - 21:47 WIB
Reporter : Tim Redaksi
Editor : Agung Budiarto

Bukti transfer dapat dikirim ke WhatsApp: 0822-6938-5911 (Lidya Napitupulu).

Marindo menegaskan bahwa rekening ini menjadi media resmi dalam menyalurkan bantuan dari ASN Pemprov Lampung, OPD, tenaga pendidik, tenaga kesehatan, perguruan tinggi, hingga masyarakat luas.

Setiap donasi yang masuk diumumkan setiap pukul 15.00 WIB, kemudian langsung ditransfer ke rekening resmi pemerintah daerah terdampak.

“Jika hari ini ada bantuan yang masuk, jam 2 siang dipublikasikan jumlahnya, dan jam 3 sore langsung dikirim ke tiga provinsi tersebut,” jelasnya.

Menurutnya, bentuk bantuan yang dikirimkan adalah uang tunai, sesuai hasil koordinasi BPBD Lampung dengan BPBD provinsi terdampak.

Ia kembali menegaskan bahwa penggalangan dana ini bersifat sukarela.

“Tidak ada kewajiban. Ini murni imbauan dan bentuk kepedulian sebagai sesama umat beragama dan sesama bangsa,” tegasnya.

Pemprov Lampung juga mengajak pemerintah kabupaten/kota, instansi vertikal, dan berbagai lembaga untuk turut serta membantu pemulihan di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

Durasi pembukaan rekening donasi akan mengikuti perkembangan masa tanggap darurat dan kondisi di lapangan.

“Kita lihat kondisi di lapangan. Semoga musibah ini segera pulih dan masyarakat dapat kembali bangkit,” tutup Marindo.

Pemprov Lampung berharap bantuan yang terkumpul dapat meringankan beban para korban dan menjadi wujud solidaritas masyarakat Lampung kepada saudara-saudara di Sumatera lainnya.

Sementara, Pemerintah Kota Bandar Lampung kembali memperkuat armada kebersihan dengan menyerahkan 10 unit mobil pick up baru untuk seluruh kecamatan, Jumat, 5 Desember 2025.

Penyerahan dilakukan langsung oleh Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana kepada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) setempat. Dengan tambahan ini, total armada pick up pengangkut sampah kini mencapai 20 unit.

Eva Dwiana, yang akrab disapa Bunda Eva, menyebut penambahan kendaraan ini merupakan bagian dari strategi Pemkot untuk memastikan pengelolaan sampah di lingkungan permukiman berjalan lebih cepat, menyeluruh, dan tidak ada area yang terabaikan.

“Hari ini kita serahkan 10 unit mobil pick up untuk setiap kecamatan. Sebelumnya sudah ada 10, sehingga totalnya menjadi 20 kendaraan. Dengan tambahan ini, semua sampah di jalan lingkungan bisa ter-cover. Jadi tidak ada lagi sampah yang tertinggal,” ujarnya.

Ia optimistis tambahan armada ini dapat mempercepat proses pengangkutan sampah dan memastikan seluruh wilayah kota terlayani dengan baik.

Tags :
Kategori :

Terkait