LAMPUNG SELATAN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan (Lamsel) menunjukkan komitmen serius meningkatkan derajat kesehatan masyarakat setempat dengan melobi pemerintah pusat.
Pelaksana tugas (Plt.) Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Lampung Selatan, Sumantri menyebut, dirinya mendampingi Bupati Radityo Egi Pratama mengikuti audiensi dengan Menteri Kesehatan dan MPR RI.
"Gubernur Lampung Rahmat Mirzani dan beberapa Bupati di Lampung termasuk Lampung Selatan beraudiensi dengan Menteri kesehatan RI bersama MPR RI terkait pokok bahasan mewujudkan tujuan dan sasaran pembangunan manusia dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat," buka Sumantri, saat dikonfirmasi, Kamis (17/).
"Serta komitmen dalam memberikan peningkatan mutu pelayanan kesehatan terhadap masyarakat di Lampung," timpalnya.
Audiensi strategis tersebut, diterima langsung Menteri Kesehatan Republik Indonesia Budi Gunadi Sadikin, berlangsung di Kantor Kementerian Kesehatan, Rabu (9/7) lalu.
Tampak hadir, Ketua MPR RI Ahmad Muzani Sekretaris Jenderal Kemenkes RI beserta jajaran. Sementara, Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal didampingi Bupati Lampung Selatan Radityo Egi Pratama.
Kemudian, Bupati Lampung Timur Ella Siti Nuryamah, Bupati Lampung Utara Hamartoni Ahadis, Bupati Tanggamus Saleh Asnawi, Bupati Pringsewu Riyanto Pamungkas, dan Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona, serta Sekdaprov Lampung Marindo Kurniawan.
Paska pertemuan itu, dan masih sejalan dengan upaya tersebut diatas, Bupati Egi melalui Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Selatan diterima langsung bertemu Staf Ahli Kementerian Kesehatan RI Bayu Teja Muliawan.
"Kami secara langsung menyampaikan proposal tentang dukungan sumberdaya sarana termasuk peralatan, obat-obatan, dan dukungan ketersediaan tenaga yang selama ini masih belum tercukupi seperti dokter gigi," jelas Sumantri.
Dirinya merincikan, kebutuhan untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan terhadap masyarakat di Lampung Selatan, memerlukan beberapa dukungan, pertama, peningkatan akses pelayanan seperti penambahan puskesmas baru berdasarkan standar 1 banding 30.000.
"Kabupaten Lampung Selatan masih membutuhkan 9 Puskesmas lagi," kata Sumantri.
Kedua, rehabilitasi 14 Puskesmas dan Pustu dengan kategori rusak. Tiga, pemenuhan obat dan BMHP pelayanan dasar. Empat, peralatan kesehatan. Lima, pemenuhan tenaga kesehatan prioritas yang selama ini masih kurang seperti dokter gigi.
"Terakhir, untuk rumah sakit diusulkan pembangunan gedung ICU beserta peralatan pendukungnya," pinta Sumantri.(*)